Liputanabn.com | Banyuasin – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin Kemenkumham Sumsel kini secara resmi telah memiliki Gedung Konveksi, Kamis (25/07/2024).

Peresmian gedung dilakukan langsung oleh Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Banyuasin dengan disaksikan oleh beberapa stakeholder seperti Dhafin Konveksi Palembang, SMA Plus Negeri 2 Banyuasin, Hidroponik Center Palembang, Dinas Sosial Kabupaten Banyuasin dan SMK Unggul Banyuasin III.

Kepala Lapas Kelas IIA Banyuasin mengungkapkan rasa syukurnya karena sudah dapat meresmikan gedung konveksi di Lapas Kelas IIA Banyuasin. Ia berharap dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mengembangkan keterampilan warga binaan.

“Gedung konveksi ini merupakan sarana untuk pembinaan, pembekalan dan pelatihan bagi warga binaan Lapas Kelas IIA Banyuasin khususnya di bidang konveksi dan garmen,” ungkapnya.

Jhonny menambahkan, gedung tersebut akan digunakan untuk pembinaan warga binaan di bidang produksi jahit atau konveksi.

“Jadi nanti gedungnya untuk pelatihan dan produksi garmen dari warga binaan Lapas Kelas IIA Banyuasin, tidak hanya bangunannya saja, gedung ini telah dilengkapi peralatan konveksi di bawah bimbingan Seksi Kegiatan Kerja Kabupaten Banyuasin,” jelasnya. (Erwan)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | Banyuasin – Acara “Ngeradak Kampung” kembali hadir hadir bersama dengan pasangan calon bupati dan calon wakil bupati banyuasin, H. Askolani S.H M.H dan Neta Indian S.P (ASTA). Acara kali ini dilakukan di perumahan merah putih, kelurahan Mariana, kecamatan Banyuasin 1.

Dalam sambutannya, H. Askolani mengatakan acara ngeradak kampung ini dilakukan untuk menghibur masyarakat dalam menyambut pilkada yang akan datang, dalam menyambut pemilihan kepala daerah nanti masyarakat diharapkan selalu senang dan semangat, tidak boleh takut serta tidak mudah terintimidasi.

Sementara itu, hal yang sama disampaikan oleh calon wakil bupati banyuasin, Neta Indian S.P dalam sambutannya. Neta mengatakan dalam menyambut pilkada 27 november nanti diharapkan masyarakat harus tetap senang dan bahagia, jangan mudah terpengaruh dengan berita yang menghasut.

Berdasarkan pantauan tim paltv dilokasi ngeradak kampung, terlihat puluhan hingga ratusan masyarakat yang didominasi oleh ibu-ibu, hadir dan antusias dalam mengikuti acara maupun lomba-lomba yang diadakan. Tak hanya itu, acara ngeradak kampung ini juga memiliki hadiah-hadiah menarik yang di sediakan oleh ASTA sehingga sangat dinantikan oleh masyarakat.

H. Askolani, selaku calon bupati banyuasin sangat mengapresiasi masyarakat perumahan merah putih yang telah hadir dalam acara ngeradak kampung paltv bersama ASTA. Dan diharapkan dengan adanya acara ini masyarakat menjadi bahagia dan tetap semangat dalam menyambut pesta demokrasi.
“Kesempatan sore hari ini kita hadir di perumahan merah putih, dikelurahan mariana, kabupaten banyuasin 1. Luar biasa antusias masyarakat sangat rame. Acara ngeradak kampung ini diharapkan menjadi acara yang menghibur masyarakat agar tetap bahagia dan semangat dalam menyambut pesta demokrasi nanti”. kata Askolani.

Acara Ngeradak kampung paltv bersama pasangan calon bupati dan calon wakil bupati banyuasin, H. Askolani S.H M.H dan Neta Indian S.P (ASTA) akan berlanjut di beberapa kecamatan yang ada dibanyuasin. Ditunggu kehadirannya.(Erwan)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | Banyuasin – KPUD Banyuasin mengundang para media di Banyuasin untuk diskusikan soal pemilihan calon gubernur dan calon wakil gubernur, calon bupati dan wakil Bupati di aula gedung KPUD Banyuasin (23/07/2024).

Aang midharta ketua KPU Banyuasin mengatakan inilah momen yang di tunggu, dalam rangka Ngopi (ngobrol pemilihan bersama media), KPUD banyuasin Wellcome Terhadap Media, karena media lebih tau medan apa yang terjadi di lapangan.

“Ini menyangkut sumber dana milik negara maka setiap pemberitaan mengenai komisioner KPUD Banyuasin Kami tidak membatasi sedikit pun , semua di dilibatkan,” jelasnya.

Selanjutnya dari Ketua Bidang Informasi KPU Banyuasin Muhammad Ramadani menjelaskan KPUD Banyuasin akan meregulasi bagaimana formulasinya di pilkada sebersih bersih mungkin, dan kita laksanakan penyelenggaraan Pileg cagub dan wagub, cabup, dan cawabup sebaik mungkin, bersama media ingin menjalin kerja sama yang baik dan membangun integritas agar KPUD Banyuasin lebih maju untuk kedepannya.

“Terkait anggaran publikasi untuk media, akan kami diskusikan terhadap ketua media baik PWI SWI IWO, SMSI dan IWOI untuk memberikan pengarahan lebih lanjut untuk anggota nya masing masing, karena anggaran yang akan kami keluarkan ini, saya janjikan transparan,” jelasnya.

Kemudian dari diskusi ngopi bareng media menghasilkan pembahasan yang nantinya direalisasikan, pertama untuk tertib dilapangan agar wartawan dibuatkan atribut baik berupa seragam atau id card dari mitra KPU Banyuasin. Kemudian media yang bermitra disyaratkan melengkapi administrasi perusahaan pers.(Erwan)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | BANYUASIN – Sebagai bentuk syukur atas kedatangan PJ Bupati Kabupaten Banyuasin yang baru Muhammad Farid, S. STP., M. Si, Tokoh Masyarakat Kecamatan Banyuasin III, Syamsuri Melakukan Pemotongan Satu Ekor sapi yang akan disedekah kan kepada masyarakat Sekitar. Penyembelihan dilakukan dilapangan Pemerintah Banyuasin, Selasa pagi (23/07) Kemarin.

Syamsuri mengatakan, penyembelihan satu ekor sapi, untuk disedekahkan kepada warga sekitar atas kedatangan PJ Bupati Banyuasin yang baru Muhammad Farid, S. STP., M. Si menggantikan pejabat Bupati Banyuasin Sebelumnya, H. Hani Syopiar Rustam yang digelar digriya agung, Senin tanggal 22-07-2024 Kemarin.

” Hewan yang disembelih ini kita bagikan kepada masyarakat sekitar yang membutuhkan, sebelum menyambut kedatangan PJ  Bupati Banyuasin yang baru, Dan kami berharap agar PJ bupati yang baru ini dapat mengemban amanah dan tugas lebih baik lagi dari pejabat sebelumnya.”Ujar syamsuri.

Lebih lanjut syamsuri juga mengungkap bahwa untuk pejabat bupati yang baru ini dapat bekerja lebih baik demi kemajuan Kabupaten Banyuasin khusus untuk Ibukota Pangkalan Balai.

“kami akan mengawasi kinerja bupati yang baru, apabila tidak sesuai apa yang menjadi cita-cita pembangunan dan kemajuan Kabupaten Banyuasin, kami dengan tegas minta dapat diganti lagi.”terangnya.

Sementara itu Gabungan Pemuda Masyarakat Banyuasin Menggugat (GP-MBM) Kabupaten Banyuasin  Darsan didampingi sekretaris M. Arfan Mengatakan ini adalah bentuk nazar atau niat karena kabupaten Banyuasin yang tercinta ini masih kondusif dan siap untuk melaksanakan agenda penting mendatang, untuk kedepannya kita akan mendukung penjabat Bupati yang baru dilantik dan kami berharap pejabat yang baru mampu menjalankan tugasnya sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Inilah bukti rasa syukur kami dalam upaya menjaga bumi Sedulang setudung”, tegasnya.(Erwan)

Editor: Bolok

Liputanabn.com | BANYUASIN – Dalam kegiatan silahturahmi 10 Muharam di halaman rumah Bari, Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin, dilaksanakan pula kegiatan santunan untuk anak yatim piatu, Selasa (16/7/2024).

H Askolani SH MH dan Netta Indian sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin, mendatangi langsung anak-anak yatim piatu yang duduk di kursi.

Anak-anak yatim piatu ini, diberikan santunan langsung dari H Askolani dan Netta Indian. Santunan yang diberikan ini, sebagai bentuk perhatian dan juga berbagi rezeki kepada anak-anak yang memang membutuhkan.

“Terima kasih bapak bupati. Bisa beli buku tulis untuk sekolah,” ungkap seorang anak ketika menerima santunan dari Askolani.

H Askolani SH MH mengungkapkan, dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan ia selalu berupaya untuk meminta kepada panitia penyelenggara agar menghadirkan anak yatim piatu untuk diberikan santunan.

“Bersedekah tidak membuat kita miskin, bahkan akan di tambah Allah dengan rezeki berlebih,” kata Askolani.

Selain memberikan santunan kepada anak yatim piatu, masyarakat yang datang dalam acara silahturahmi 10 Muharam juga diberikan cenderamata untuk dibawa pulang ke rumah. (Erwan)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | BANYUASIN – Calon Wakil Bupati Banyuasi Netta Indian SP menghadiri pembukaan Turnamen sepakbola Kades Cup tahun 2024 di Desa Rejodadi Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Sabtu (13/7/2024).

Hadir bersama tim, Netta Indian disambut hangat masyarakat Desa Rejodadi. Tak jarang namanya dielu-elukan masyarakat hanya sekedar untuk swafoto ataupun bersalaman.

Netta Indian mengucapkan rasa syukur karena bisa mengadiri langsung acara turnamen kades cup di desa rejodadi dan berkumpul bersama masyarakat Desa rejodadi.

Calon Wakil Bupati Banyuasin dari H Askolani Jasi itu juga tak segan-segan memeluk sapa masyarakat Rejodadi secara akrab.

“Kami memohon doa dan dukungannya untuk melanjutkan pengabdian Bapak H Askolani,’ kata politikus ulung dari Partai Golkar ini.

Netta juga menyebut, jika dirinya dan H Askolani nanti terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin periode 2025-2030, akan mendukung kegiatan-kegiatan olahraga seperti ini.

“Karena kami sangat menjunjung tinggi olahraga-olahraga seperti ini,” tuturnya.

Dikesempatan itu juga Netta Indian menyerahkan bantuannya berupa uang tunai kepada panitia pelaksana turnamen kades cup 2024.

Sementara itu, Ketua Karang Taruna Desa Rejodadi Firdaus Rahmadi, mengucapkan terimakasih kepada Ibu Netta Indian atas kesempatannya untuk bisa hadir di acara pembukaan Turnamen Kades Cup 2024.

“Kami juga mengcapakan rasa ayukur atas bantuan yang telah diberikan, semoga bapak H Askolani dan Ibu Netta nanti terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin untuk melanjutkan pengabdian di Bumi Sedulang Setudung ini,” kata Firdaus.(Erwan)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | Banyuasin – Bakal calon Wakil Bupati Banyuasin Netta Indian mendatangi Kantor DPD Golkar Kabupaten Banyuasin di Kelurahan Kayuare Kuning Kecamatan Banyuasin III, Banyuasin, Kamis (11/7) sore.

Kedatangan Netta Indian yang merupakan kader Golkar itu disambut oleh Irian setiawan ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Banyuasin, Sekretaris DPD II Partai Golkar Kabupaten Banyuasin dan Suistiqlal Effendi SE. Msi Ketua AMPI Kabupaten Banyuasin serta puluhan kader Golkar se Banyuasin.

Dalam kesempatan itu, kader Golkar yang hadir bertekad memenangkan Netta Indian sebagai calon wakil Bupati Banyuasin yang berdampingan dengan Askolani calon Bupati Banyuasin.

“Harga mati untuk memenangkan ibu Neta yang merupakan kader terbaik Golkar dan juga wakil bendahara AMPI Sumsel,”kata Suistiqlal Effendi Ketua AMPI Kabupaten Banyuasin, Jumat (12/7).

Kemudian juga kader Golkar yang ada di Bumi Sedulang Setudung solid dan satu suara mendukung Netta Indian sebagai calon wakil Bupati Banyuasin alias tidak ada yang menyebrang.”Insya Allah solid lahir batin,”jelas pria yang juga menjabat Wakil ketua Bappilu perairan Partai Golkar.

Jika sampai menyebrang, tentunya akan diberikan sanksi sesuai aturan rumah tangga partai Golkar.”Pasti diberikan sanksi,”ucapnya. Selain itu, dibahas soal persiapan deklarasi Paslon Askolani – Netta Indian (ASTA) serta pemantapan pengurus golkar kecamatan dan desa.

Diketahui, H Askolani – Netta Indian (ASTA) akan didukung/diusung oleh PDIP, Golkar, Demokrat, PKB dan sembilan parpol non parlemen. H Slamet – Alfi didukung/diusung oleh PKS, Gerindra, Nasdem, PAN dan satu parpol non parlemen.(Erwan)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | BANYUASIN – Kepala Bidang IKP Diskominfo Kabupaten Banyuasin Titin yariyanti, S.Pd.M.Si angkat bicara terkait berita yang beredar saat pengukuhan Masa Jabatan Kepala Desa yang diperpanjang sesuai dengan UU No 3 tahun 2023.

Dijelaskannya, bahwa Pihaknya tidak membatasi serta melarang Awak media melakukan wawancara terhadap Pj Bupati Banyuasin.

Namun pihaknya memberikan batasan kepada timnya untuk bertanya karena padatnya jadwal Pj Bupati Banyuasin untuk dapat hadir pada kegiatan berikutnya.

“Perlu saya jelaskan kronologis kejadiannya kemarin, sebelum tim liputan Kominfo Kabupaten Banyuasin melakukan sesi wawancara usai kegiatan, seperti biasa kami berkoordinasi dengan Kepala Bagian Protokol terlebih dahulu untuk meminta izin wawancara. Selanjutnya kami berdua menghadap Pj. Bupati untuk meminta waktu beliau.

Sayangnya karena jadwal Pj. Bupati yang sangat padat dan kondisi kesehatan yang kurang prima, beliau meminta untuk tidak wawancara tetapi cukup memberikan statement terkait acara untuk keperluan dokumentasi tim kominfo,” Ucap Kabid IKP Diskominfo Kabupaten Banyuasin, Jum’at. 12/7/24. Ketika dibincangi.

Beliau menegaskan bahwa insiden yang terjadi murni merupakan salah paham dengan salah satu wartawan dan salah satu stafnya.

“Sekali lagi saya sampaikan, bahwasanya tidak pernah ada niatan untuk melarang, membatasi dan menolak awak media melakukan wawancara. Karna kami sangat memahami tugas para awak media,”Katanya. Ditambahkannya, bahkan saat tim Kominfo selesai, disela kondisi yg capek Pj.Bupati masih sempat menjawab satu-dua pertanyaan dari rekan media dan merespon media dengan baik.

Lebih jauh Titin Yariyanti juga menambahkan pihaknya sedikitpun tidak ada niatan untuk bermusuhan atau membuat jarak dengan media, justru media merupakan mitra Pemerintah Kabupaten Banyuasin dan pilar Ke-empat Kemerdekaan. Kedepan beliau berharap kejadian serupa tidak terulang kembali karena kedua pihak pada dasarnya saling membutuhkan.” Tukasnya. (Tim)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | Banyuasin – Perlakuan tidak mengenakan didapat oleh para Jurnalis di Kabupaten Banyuasin oleh Dinas Komunikasi dan Data Statistik ketika Pengukuhan SK Perpanjangan Kepala Desa Se-Kabupaten Banyuasin.

Diduga, Kabid dan Staf Dinas Komunikasi dan Data Statistik terjadi cekcok mulut karena Pihak Diskominfo Kabupaten Banyuasin melarang Para Wartawan memberikan Pertanyaan kepada awak media saat sesi wawancara dilaksanakan.

Dari kejadian itu, para awak media kecewa atas sikap Kominfo yang telah membatasi tugas jurnalistik untuk menggali dan mencari informasi yang telah diatur didalam UU Pers No 40 tahun 1999.

Jelas didalam Pasal 4 ayat 3 mengatakan bahwa Kemerdekaan pers dijamin sebagai hak asasi warga negara

3 Untuk menjamin kemerdekaan pers, pers nasional mempunyai hak mencari, memperoleh, dan menyebarluaskan gagasan dan informasi.

Maka dengan pelarangan dari Diskominfo awak media untuk bertanya kepada Pj Bupati Banyuasin merupakan pelanggaran UU Pers. Apapun alasannya.

“Jadi pertanyaan saya cuma dua, satu terkait netralitas Kepala Desa dan terkait Pj Kepala Desa apakah ikut diperpanjang apa tidak, namun Kabid dan Stafnya melarang kami untuk bertanya, “Ucap, Supri Wartawan Infomusi.com, Kamis. 11/7/24.

Dirinya menyayangkan Diskominfo yang merupakan corong informasi dan mitra dari para Jurnalis tidak bersikap baik kepada pers dan diduga melanggar UU Pers No 40 tahun 1999 pada Pasal 4 ayat 3.

“Kaget saya, ketika sesi wawancara wartawan tidak diperbolehkan bertanya, kami kira orang Kominfo itu ngerti UU Pers ternyata tidak, “Ujarnya. Jurnalistik banyuasin.

Editor : Bolok

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.