Liputanabn.com | BANYUASIN – Meski diduga melanggar Surat Edaran Pj Bupati Banyuasin, Kepala Dinas Pertanian. Sarif mengaku kasihan terhadap honorer yang dia terima bekerja di Dinas yang dia pimpin.
Dan dirinya mengaku belum bisa menemui wartawan dikarenakan banyaknya pekerjaan yang dia lakukan di lapangan.
“Kami bukan Nerima, kami nyisip, ada orang berhenti kami ganti, boleh saja ganti itu”Kata, sarif ketika dibincangi.
Sarif mengakui honorer yang mereka terima tidak masuk dalam Database Kepegawaian baik di BKD maupun di DPKAD.
“Tidak masuk database tidak, saya cuma bantu orang saja, tidak mencelakakan orang dan saya kasihan, “Ujarnya.(tim)
Masalah belum bisa bertemu kawan-kawan media, banyak pekerjaan dilapangan seperti di Desa, Kecamatan dan menerima kunjungan Dirjen.(Tim)
Editor : Bolok