Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Mengatakan Polri Selalu Mengajak Seluruh Elemen Masyarakat Menyikapi Pemilu 2024

oleh -1372 Dilihat
oleh

Liputanabn.com | Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan Polri selalu mengajak seluruh elemen masyarakat menyikapi Pemilu 2024 dengan mengedepankan kedamaian dalam setiap kesempatan. Sigit menuturkan Polri dan jajaran menggelar deklarasi Pemilu 2024 damai dengan melibatkan unsur masyarakat hingga para tokoh.

“Oleh karena itu, di setiap kesempatan, setiap saat, terhadap wilayah-wilayah yang memiliki potensi, kita selalu mengajak masyarakat untuk mendeklarasikan Pemilu damai, penyelenggara maupun juga masyarakat pemilih dan juga para tokoh,” kata Kapolri kepada wartawan di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu (6/1/2024).

“Dan biasanya ini kita lakukan di beberapa wilayah secara serentak, dan saya lihat semuanya juga berjalan,” sambung dia.

Jenderal Sigit menyampaikan suhu politik di media sosial dan media massa mulai memanas. Namun dia berharap masyarakat tak terpengaruh karena dia meyakini masyarakat sudah dewasa.

“Harapannya tentunya, walaupun ada perbedaan pendapat dan kemudian akhir-akhir ini kita juga melihat di media sosial, di media TV sudah mulai memanas, harapan kita di level masyarakat, di level grassroot, ini tidak terpengaruh,” ujar Jenderal Sigit.

“Dan saya yakin masyarakat juga sudah dewasa,” imbuh mantan Kapolda Banten ini.

Dia berharap masyarakat menentukan pilihannya sendiri di bilik suara pada tahap pencoblosan Pemilu 2024. Jenderal Sigit lalu mengingatkan perbedaan pendapat bukan berarti disikapi dengan permasalahan berlanjut, apalagi keributan.

“Jadi biarkan masyarakat menentukan pilihannya di bilik suara, dan kemudian ini bisa berjalan dengan baik. Beda pendapat bukan untuk kemudian mengakibatkan terjadinya permasalahan ataupun kemudian bahkan terjadi kerusuhan,” ucap Jenderal Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri ini menyebut perbedaan pendapat adalah wujud dari demokrasi. Dan, tambah dia, sikap menjaga kedamaian di momen pemilu menjadi tanda demokrasi Indonesia sudah semakin matang.

“Jadi ini bagian dari demokrasi. Jadi kalau kita bisa menjaga semuanya, ya harapan kita demokrasi kita akan semakin matang,” pungkas dia.

Editor : Mastari/Boko

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.