Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Sumatera Selatan Gelar Operasi Gaktiblin di Pintu Masuk Mapolda Sumsel

oleh -8 Dilihat
oleh

Liputanabn.com | Palembang – Setiap anggota Polri dituntut menjadi teladan, dan itulah yang coba ditegaskan kembali melalui Operasi Penegakan Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin) yang digelar Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Sumatera Selatan, Kamis (11/12/2025). Sejak pagi, pintu masuk Mapolda Sumsel di Jalan Jenderal Sudirman KM 4,5 menjadi titik pemeriksaan bagi seluruh personel yang melintas.

Operasi dipimpin Kasubbid Provos AKBP Tito Dani mewakili Kabid Propam Polda Sumsel Kombes Pol Raden Aziz Safiri. Pemeriksaan berlangsung cukup ketat, melibatkan Biddokkes untuk pengecekan kesehatan hingga pengawasan administrasi kendaraan. Semua aspek diteliti—mulai dari kerapian rambut, sikap tampang, kelengkapan seragam, hingga kondisi kendaraan dinas baik roda dua maupun roda empat.

Sorotan tidak hanya pada identitas anggota, tapi juga pada atribut kendaraan: pelat nomor, kaca spion, penggunaan strobo, rotator, hingga standar knalpot. Tim menilai bahwa kedisiplinan kecil seperti ini menentukan wajah kepolisian di mata publik.

Sebelum operasi berjalan, Kombes Aziz mengingatkan bahwa tugas Polri tidak hanya soal penegakan hukum, tetapi juga pembentukan citra. Disiplin internal, katanya, adalah fondasi utama pelayanan eksternal yang dipercaya masyarakat.

Advertisement

“Laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, hindari sikap arogan, dan utamakan etika serta sopan santun. Disiplin adalah jati diri Bhayangkara sejati,” tegasnya.

Hasil operasi menunjukkan sebagian besar anggota masuk kategori patuh. Tidak ada pelanggaran berat ditemukan, meskipun beberapa personel dari satuan lain masih tercatat melanggar ringan—seperti rambut yang terlalu panjang dan masa berlaku SIM yang kedaluwarsa.

“Alhamdulillah, tidak ditemukan pelanggaran berat. Ini bukti bahwa personel Polda Sumsel memiliki tingkat disiplin yang tinggi,” ujar AKBP Tito Dani.

Namun Tito menegaskan operasi tidak berhenti di sini. Penegakan ketertiban akan digelar rutin untuk memastikan standar profesionalisme tetap terjaga.

“Kami ingin memastikan seluruh personel menjadi panutan dalam kepatuhan hukum sesuai konsep Polri Presisi dan Polri untuk Masyarakat,” sambungnya.

Ops Gaktibplin hari itu bukan hanya pemeriksaan, tetapi pengingat bahwa institusi yang kuat dimulai dari individu yang patuh. Propam berharap disiplin bukan lagi tuntutan, melainkan budaya yang melekat—dan dari situlah kepercayaan masyarakat tumbuh.

Editor : Bolok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.