Liputanabn.com | Palembang, – Cukup menarik, Yayasan Pelita Bersatu Indonesia memiliki tempat pendidikan anak usia dini bernama “Rumah Ngaji Bidara”.
Rumah Ngaji Bidara ini terletak di sebuah Komplek perumahan Multi Wahana, Jalan Batu Ceper Kelurahan Sako Kecamatan Sako Palembang.
Rumah Ngaji Bidara saat ini memiliki 3 guru pengajar yaitu 2 Ustazah dan 1 Ustadz, serta telah mempunyai santri sebanyak 25 anak. Dengan dibagi menjadi 2 kelas, yaitu kelas pagi dan kelas sore.
Dari pantauan, anak-anak begitu antusiasnya belajar mengaji di Rumah Ngaji Bidara ini. Dan terlihat juga para orang tua yang menunggu di luar, untuk menjemput anak-anak tersebut saat waktu pulang.
Pembina Rumah Ngaji Bidara yang bernama Ustadz Abdurrahman Taib saat ditemui dengan sangat ramah menyambut kedatangan wartawan.
Saat bincang santai, Ustadz Abdurrahman Taib mengatakan, kegiatan di Rumah Ngaji Bidara ini adalah tempat membina anak-anak dalam membaca Alquran dan memahami tentang Alquran.
“Rumah Ngaji Bidara bertujuan membina generasi Qurani, serta memahami Alquran dengan baik serta cara mengaplikasikan Alquran dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya, Kamis (18/7/24).
Menurut Abdurrahman, di Rumah Ngaji Bidara ini juga, mengenalkan anak-anak saat usia dini dalam pemahaman tentang cara mencintai tanah air.
“Kita juga memberikan pemahaman dan mengajarkan bagaimana cara mencintai negara ini yaitu Indonesia, dan bagaimana cara mencintai Pancasila,” jelasnya.
Ustadz Abdurrahman juga menambahkan, di Rumah Ngaji Bidara ini selain mengajarkan agama dan belajar Alquran, juga di ajarkan cara mencintai negara ini, karena akan sangat berguna bagi anak-anak di kemudian hari.
“Guna membentengi dirinya untuk tidak mudah terpengaruh oleh faham-faham yang menyesatkan, yang membuat keadaannya tidak baik dan bertentangan dengan agama serta melanggar aturan hukum yang berlaku di negara kita,” terangnya.
Diakhir obrolan, ustadz Abdurrahman berharap agar Rumah Ngaji Bidara ini bisa semakin besar dan semakin banyak santrinya.
Editor : Bolok