Liputanabn.com | Muara enim – Proyek Pembangunan Tembok keluarahan Gelumbang kacamatan kabupaten Muara Enim tepatnya di dibalekang Masjid Babusalam Gelumbang muara Enim kini menjadi sorotan masyarakat. Pasalnya, proyek tersebut diduga di jadikan ajang manfaat untuk meraup keuntungan yang besar tanpa mementingkan kualitas pekerjaan, kamis (19/09/2024).
Demikian dikatakan salah seorang masyarakat yang tidak ingin disebutkan yang berinisial A, padahal pemerintah telah mengelontorkan dana tidak sedikit untuk membangun infrastruktur siring ini, hingga sa’at ini belum ada papan proyek tersebut kurang lebih 3 minggu tidak dipasang sampai saat ini masyarakt Gelumbang mempertanyakan papan proyek tersebut yang menelan anggaran uang negara di keluarkan dengan harapan dapat mensejahterakan dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Pembangunan Tembok Gelumban tersebut yang mengunakan “uang rakyat” bukanlah semata-mata menginginkan proyeknya tapi hendaknya dana yang sudah di alokasikan harus seimbang dengan volume mutu dan kwalitas proyek siring tersebut.
Karena kalau hal itu tidak terjadi maka masyarakatlah yang sangat di rugikan, bila itu terjadi maka harus ada yang bertanggung jawab. Bisa jadi pekerjaan proyek pembangunan Tembok proyek siluman tersebut dapat berdampak hukum bagi pihak-pihak terkait.
Dalam pelaksanaan proyek-proyek tidak menutup kemungkinan terjadi Konspirasi jahat antara penguna anggaran, pengawas internal pemerintah dan pelaksana proyek di dalam hal ini kontraktor.
Bila sudah terjadi rencana jahat antara penguna anggaran (oknum pemerintah) dengan pihak kontraktor pelaksana untuk meminimalisir kebocoran uang negara dalam pengerjaan proyek, di sinilah di butuhkan peran serta pengawasan masyarakat sebagai pengawas.
Salah satu contoh uraian di atas adaya proyek pembangunan Tembok kelurahan Gelumbang kecamatan Gelumbang kabupaten muara enim Sumatra Selatan anggaran APBD 2024
Di ketahui pembangunan siring desa karang endah kacamatan Gelumbang kabupaten muara enim bersumber dana APBD dengan nilai kontrak Belum tahu anggarannya sampai sekarang
Dari hasil pantauan masyarakat Gelumbang langsung di lapangan pada kemis (19/09/2024) sekira pukul 09.30 WIB di duga di proyek siluman juga dikerjakan tidak sesuai spesifikasi
Melalui Berita ini masyarakat berharap pihak terkai( Pemrintah kabupaten muara enim) Dinas pekerjaan umum dan penata ruang kabupaten muara enim untuk segera memeriksa ulang pekerjaan kontraktor Pekerja di beri sangsi tegas dan Efek jera kepada proyek agar supaya pembangunan di kabupaten muara enim berjalan dengan baik tampan ada korupsi didalam nya.”(tim)
Editor : Bolok