Warga Cikoneng Khawatirkan Dampak Dari Galian Tambang Emas Milik PT.SBJ Yang Semakin Meluas

oleh -1060 Dilihat
oleh

Liputanabn.com | Lebak selatan yang merupakan wilayah kaya akan pertambangan,salah satu nya di Desa Cikoneng Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak Banten ,Namun kekayaan alam tersebut sepertinya hanya menjadikan sumber keuntungan perusahaan yang di duga sangat meresahkan masyarakat , salah satu nya PT Samudera Banten Jaya (SBJ)

Pasalnya galian tambang emas milik PT.SBJ tersebut informasi yang di dapat bahwa sempat sebulan yang lalu sempat ada teguran dari dinas terkait , karena selain perizinan nya juga banyak keluhan warga sekitar yang menganggap bahwa terjadinya banjir dan longsor di Desa Cikoneng ketika musim penghujan datang karena dampak dari galian tambang emas milik PT.SBJ yang dinilai oleh warga tidak sesuai dengan Standar Operasional Pekerjaan (SOP).

‘Asep s’ yang merupakan TIm Badan Penelitian Aset Negara,Lembaga Aliansi Indonesia (BPAN LAI ) menyoroti kegiatan tambang tersebut “dalam pekerjaan yang dilakukan oleh perusahaan PT.SBJ sangat diluar ketentuan,mengingat Desa Cikoneng adalah wilayah yang datarannya tinggi dan curam tentu sangat wajar ketika warga merasa ketakutan dengan adanya galian tambang yang semakin meluas sehingga dampak yang ditimbulkan akibat galian tersebut adalah banjir dan longsor yang diprediksi akan semakin parah”.ucap asep.

Masih kata ‘Asep s’ menambahkan “Teguran sebulan yang lalu oleh pihak dinas terkait ,sepertinya tidak di gubris oleh PT.SBJ tersebut buktinya sekarang ini malah makin meluas tambang emas milik PT.SBJ dan merambah ke wilayah lainnya.ini merupakan sebuah bukti lemahnya penegakan hukum terhadap PT.SBJ yang dinilai merusak ekosistem alam yang khawatir akan menyebabkan bencana banjir dan longsor semakin meluas”.tegasnya Asep.

Untuk itu Asep S, dengan tegas menyampaikan kepada kami awak media, bahwa sudah sepantas nya pemerintah kabupaten Lebak agar segera mengevaluasi keberadaan PT SBJ tersebut, sebelum terjadi nya Musibah besar terhadap masyarakat sekitar

” Kami berharap, kepada pemerintah propinsi Banten, khususnya pemkab Lebak agar segera tinjau langsung keberadaan PT SBJ yang di duga sumber mala petaka, yang berpotensi sebagai penyebab banjir dan longsor tersebut ” Tegas Asep

Sampai berita ini di tayangkan Aktivitas pembukaan /perluasan lahan baru SBJ tersebut masih berjalan, bahkan info yang di dapat, beberapa hari yang lalu, PT SBJ mendatangkan Alat Produksi yang berkapasitas lumayan besar , yang di duga didatangkan dari luar Negri,dan ini perlu di teliti lebih Exstra, terkait perizinan alat tersebut.

Hingga berita ini kami terbitkan humas PT SBJ Belum bisa di Kompirmasi. ( Tim )

Editor : Bolok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.