Liputanabn.com | Muara Enim – PJ Bupati Muara Enim mengeluarkan surat edaran larangan untuk menanam pohon dan sejenis nya di sepanjang jalur listrik yang ada di kabupaten Muara Enim Khusus nya, Manajer PLN Prabumulih Gema Sibarani saat di koonfirmasi melalui telpon mengatakan memang benar bahwa salah satu kendala rusaknya jaringan listrik terlebih musim hujan disertai angin kencang.Pohon dibibir jalan tak ayal tumbang mengenai tiang jaringan listrik karena faktor cuaca ekstrim. 24/11/2023,
“Untuk mengurangi resko ganguan jaringan akibat pohon besar, PJ Bupati Muara Enim H Ahmad Rizali mengimbau warga agar merelakan pohonnya ditebang petugas demi listrik menyala setiap waktu.
“Banyak terjadi pohon tumbang saat cuaca buruk, dan itu menjadi pemicu kerusakan jaringan listrik,”ungkapnya.
“Untuk mengantisipasi padamnya listrik karena pohon tumbang itu kami harapkan kerelaan warga agar pohonnya ditebang dan atau menghubungi kami jika takut karena dekat tiang listrik silahkan hubungi kantor pelayanan kami,”imbaunya.
Disamping itu kata Gema Sibarani , kepada warga agar tidak menanam pohon dekat dengan tiang listrik, jarak aman yang disarankan 3 meter minimal dari tiang jaringan.
Ia menyebutkan, dalam dua bulan terakhir kejadian kerusakan jaringan litrik lebih 20 kasus pemadaman akibat pohon tumbang, untuk itu pihaknya meminta kesaradan dan kebesaran hati warga untuk berpartisipasi tidak menanam pohon dekat Tiang jaringan Listrik,
Lanjut Gema, bagi warga yang tak punya peralatan untuk menebang pohon dapat menghubungi kantor layanan PLN terdekat, pihaknya mengklaim akan melayani cepat aduan warga dan layanan tebang pohon yang membanggu jaringan listrik dengan peralatan memadai.
Untuk mengatasi sementara ganguan listrik akibat kerusakan jaringan, pihaknya memiliki tim/petugas piket yang selalu siaga melakukan perbaikan saat terjadi gangguan agar listrik segera menyala. Tutupnya (Salim)
Editor : Bolok