Liputanabn.com | Muara Enim ~ Warga di Kabupaten Muara Enim, Kecamatan Belida Darat mengeluhkan kondisi penerangan jalan umum (PJU) yang tidak berfungsi atau mati.

Warga sudah sempat Konfirmasi ke be berapa pihak terkait namun tak ada hasilnya bahkan di abaikan, Seperti pesan whatsapp kepada pihak kecamatan Belida darat, keluhan warga melalui pesan whatsapp, tak di gubris, Sabtu (30/11/2024)

Salah satu area yang menjadi sorotan warga belakangan ini adalah wilayah Sekitar Gaung Asam Kecamatan Belida Darat, Di lokasi tersebut, Berharap para pemangku kebijakan terkait segera mengatasi persoalan ini. Khususnya di area yang rawan terjadi tindak kriminal. Keluh salim, Warga, Desa Gaung Asam,

“Semoga bisa di perbaiki, lampu jalan, terutama di area yang tidak ada rumahnya (permukiman warga) atau yang penerangannya kurang. dan menjadi titik rawan kejahatan,

Warga berharap, berharap ke depan PJU dapat ditingkatkan melalui pengadaan, khususnya di titik-titik baru.

NB : Catatan Redaksi: Reinkarnasi Tipikor Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 Ayat (11) dan Ayat (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers

sumber Fakta Di Lapangan

(wartawan Biro Muara Enim) (Salim Dan Tim)

Editor : Bolok

BANYUASIN – Liputanabn.com – Usai proses pemungutan dan penghitungan suara Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2024, Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK, melakukan pengecekan gudang Logistik KPU Banyuasin, Jum’at (29/11).*

Gudang Logistik KPU Kabupaten tersebut Banyuasin bertempat di Ruko yang berada di pinggir Jalan Raya Palembang- Betung di RT.18 RW. 07, tepatnya berada di samping cucian mobil Mitra, Kelurahan Pangkalan Balai Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin.

Logistik yang sudah sampai dan telah disimpan di gudang logistik KPU Kabupaten Banyuasin dari sejumlah kecamatan yakni Kecamatan Sumber Marga Telang 86 kotak, Kecamatan Pulau Rimau 80 kotak, Kecamatan Air Salek 118 kotak, Kecamatan Sumber Marga Telang 86 kotak, dan Kecamatan Sembawa 100 kotak.

Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK, dalam kesempatan tersebut mengingatkan kepada staff KPU M. Thamrin selaku penanggung jawab gudang logistik agar memastikan gudang tidak mengalami kebocoran dikarenakan saat ini memasuki musim hujan, memastikan penerangan gudang dan mengecek CCTV.

Sekira pukul 22.00 WIB, Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK, didampingi Wakapolres Banyuasin Kompol Adriansyah SE SIK, Kapolsek Talang Kelapa, Personil BKO Brimob dan personil pengamanan Kantor PPK Talang Kelapa melaksanakan pengecekkan kegiatan Rekap Pleno di sekretariat PPK Kecamatan Talang Kelapa.

Kapolres Banyuasin menegaskan bahwa pengecekan tersebut dilakukan untuk memastikan keadaan dan situasi di gudang logistik KPU Banyuasin demi menjaga keamanan logistik pemilukada yang saat ini dari sejumlah kecamatan telah sampai di gudang Logistik KPU Banyuasin.

Gudang Logistik KPU Banyuasin telah dilengkapi dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), sementara saat ini Pleno rekapitulasi di PPK Kecamatan Talang Kelapa masih berlangsung aman dan kondusif serta dilakukan pengamanan oleh Personil Gabungan Polres Banyuasin, BKO Brimob dan TNI.

Dalam kunjungannya ke PPK Talang Kelapa, Kapolres berdialog langsung dengan petugas PPK, Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), dan personel pengamanan yang bertugas. Ia mengingatkan pentingnya peningkatan koordinasi dan kerja sama untuk menjaga keamanan.

“Kepada seluruh personel, saya
ingatkan selama pleno rekapitulasi berlangsung di tingkat kecamatan untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, memastikan pengawasan yang ketat, dan berkoordinasi secara intensif dengan instansi terkait. Kerja sama yang baik akan menciptakan sistem keamanan yang lebih terintegrasi dan efektif,” tegas Ruri. ( wulan )

Liputanabn.com | Pada Kamis, 28 November 2024, pukul 14.00 WIB, Tim Ba Intelkam Mabes Polri melakukan kunjungan ke Mapolres Ogan Ilir, Sumatera Selatan, dalam rangka memberikan asistensi untuk persiapan dan pengamanan Pilkada di Provinsi Sumsel. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk memastikan pelaksanaan Pilkada yang aman dan tertib, serta memberikan dukungan kepada jajaran kepolisian setempat.

Rombongan Tim Ba Intelkam Mabes Polri dipimpin oleh Brigjen Pol Chaerul Yani, S.Ik., Mh., yang didampingi oleh beberapa perwira tinggi lainnya, antara lain Kombes Pol Daru Tyas Wibawa, S.Ik., Mh., Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, Sh., Mkn., dan Ipda Zahri Hariman Umar. Tim ini hadir untuk memberikan asistensi terkait strategi pengamanan dan pemantauan situasi menjelang Pilkada yang akan berlangsung pada bulan Desember 2024.

Kegiatan asistensi ini juga dihadiri oleh Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, S.Ik., yang memimpin jajaran Polres Ogan Ilir. Selain itu, sejumlah pejabat penting lainnya dari Polres Ogan Ilir turut hadir, antara lain Wakapolres Ogan Ilir Kompol Helmy Ardiansyah SH., MH, Kasat Kabag Ren Kompol Sukamto, Kabag SDM Kompol Sigit Widodo, SH, serta sejumlah perwira lainnya yang terlibat dalam pengamanan Pilkada di wilayah tersebut.

Selama kegiatan asistensi, dilakukan diskusi mengenai kesiapan pengamanan Pilkada, termasuk upaya pencegahan dan penanggulangan potensi kerawanan, serta strategi komunikasi yang efektif dengan berbagai pihak terkait. Tim Ba Intelkam Mabes Polri memberikan arahan dan saran-saran penting yang diharapkan dapat meningkatkan kesiapan Polres Ogan Ilir dalam menghadapi tantangan keamanan selama proses Pilkada.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo menyampaikan pentingnya koordinasi antara Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya dalam menciptakan situasi yang kondusif selama tahapan Pilkada. Ia juga menekankan pentingnya pengawasan yang ketat terhadap proses kampanye dan pemungutan suara untuk menghindari adanya potensi kerusuhan atau gangguan keamanan.

Kegiatan asistensi ini berjalan dengan lancar dan aman. Semua pihak yang hadir menyatakan komitmennya untuk memastikan pelaksanaan Pilkada di Sumsel berjalan dengan tertib, aman, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Keberhasilan pengamanan Pilkada ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses demokrasi.

Pada akhir acara, Tim Ba Intelkam Mabes Polri memberikan apresiasi kepada Polres Ogan Ilir atas kesiapan dan koordinasi yang baik dalam mempersiapkan pengamanan Pilkada. Rombongan kemudian meninggalkan Mapolres Ogan Ilir setelah kegiatan asistensi selesai, dan situasi di lokasi tetap kondusif. (*Humas res oi*)

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | Muara Enim  – 29-11-2024 Merasa prihatin terhadap masa depan anaknya yang menjadi korban diskriminasi oleh oknum guru SD negeri 3 kelekar yang telah melakban mulut anaknya

Iswandi ayah sambung bocah dan istrinya akan melaporkan oknum guru YT ke polres muara Enim didampingi kuasa hukumnya THABRANI SH dan lembaga LIPER RI

Kedua orang tua bocah (sapa) mendesak dan meminta agar kasus anak nya yang dilakban oknum guru dapat di proses sesuai undang-undang dan hukum yang berlaku

Orang tua bocah meminta dan berharap kasus anak nya ini cepat selesai dan oknum guru segera di proses agar tidak ada lagi kasus serupa terjadi dengan murid lain,cukuplah di anaknya saja yang menjadi korban diskriminasi,” pungkasnya (Red tim)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | LUBUK LINGGAU,-Pj Wali Kota Lubuk Linggau, H Koimudin mengikuti monitoring pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2024 via zoom meeting di ruang rapat Lt 3 Kantor Wali Kota Lubuk Linggau,

Dalam laporannya kepada Pj Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi, Pj Wali Kota Lubuk Linggau, H Koimudin mengungkapkan Kota Lubuk Linggau terdapat 326 TPS dengan jumlah pemilih 168.384 jiwa.

“Semua tahapan berjalan dengan aman, lancar dan terkendali. Saat ini sedang proses perhitungan suara dan situasi kamtibmas di Kota Lubuk Linggau dalam keadaan kondusif,” ujarnya.

Untuk Kota Lubuk Linggau diharapkan perhitungan suara gubernur-wakil gubernur, wali kota/bupati dan wakil wali kota/wakil bupati selesai pada sore nanti.

Turut mendampingi Pj Wako, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Lubuk Linggau, H Trisko Defriyansa, Asisten l, Erwin Armeidi, Staf Ahli Wali Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Heri Suryanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, M Johan Iman Sitepu, Kaban Kesbangpol, Henny Fitryanti, Kabag Pemerintahan, Ira Dwi Ariyati dan OPD terkait.(Tim/adv/fwd/Iwo.i)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | Palembang – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke-53 DPD Korpri Polda Sumsel gelar rapat koordinasi, Kamis 28/11/2024 siang dilantai V Gedung Utama Presisi Mapolda Sumsel

Rakor tersebut di pimpin Ketua DPD Korpri Polda Sumsel Drg Yasmika,MM
dihadiri oleh Penanggung jawab Hut Korpri Ke-53 Polda Sumsel Dr Yunita MARS ,Sekretaris Maryamah, SPd, MM. Ketua Pelaksana Drg Ria Kencana Wahyuni,

Wakil ketua Pelaksana Triana Agustina,SH,MSi,Bendahara Rosalina,SE, MM serta Ketua Seksi,Panpel Syukuran Hut Korpri yang berkesempatan hadir dan sejumlah pejabat dilingkungan ASN Polda Sumsel lainnya.

Dalam arahannya Ketua Korpri Polda Sumsel Drg Yasmika Siregar, MM mengharapkan agar semua pihak yang terlibat untuk saling mendukung serta berkoordinasi dan bekerjasama dengan baik, sehingga rencana kegiatan dapat berjalan sukses dan lancar.

“Yang paling penting saling berkoordinasi untuk mencapai yang terbaik. Untuk itu, mari kita saling mengingatkan kepada seluruh Seksi dan Panpel yang terkait agar bisa bekerjasama serta berpartisipasi dalam moment Spesial ini,” harapnya

Sementara itu Penanggung Jawab, HUT KORPRI ke-53 dr Yunita,MARS mengatakan rencananya Kegiatan Syukuran HUT Korpri ke -53 DPD Korpri Polda Sumsel akan dilaksanakan senin 2 Desember 2024 dilantai 7 gedung utama Presisi Mapolda Sumsel dan Kita akan melibatkan dan menghadirkan seluruh Personel ASN Polri yang ada dijajaran Polres/tabes ucap dokter isteri AKBP H.M Syeh Kopek, ST,MH kepada wartawan Jumat 29/11/2024 Pagi

Lanjut Yunita, diharapkan kepada seluruh ASN Polri Polda Sumse dan jajaran dapat hadir pada momen syukuran tersebut yang bertema” Korpri untuk Indonesia ”

“Semoga segala rangkaian dari kegiatan ini bisa berjalan dengan khidmat dan sesuai dengan apa yang diharapkan,” tuturnya.​

Liputanabn.com | Palembang, – Pemantauan lapangan Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi SIK,MH Bersama Forkompimda Provinsi Sumsel guna monitoring Proses pemungutan suara berjalan dengan lancar tanpa kendala. Hal tersebut dipastikan Kapolda Sumsel beserta Rombongan yang melakukan pemantauan di beberapa TPS, di wilayah Sumsel termasuk kota Palembang

“Memantau beberapa TPS hingga ini sudah pemantauan terakhir dikota Palembang. Semua berjalan lancar, tidak ada satu kendala yang berarti, namun kita tetap siaga dan terus memonitoring Perkembangan Keamanan Pilkada serentak ini” kata Irjen Pol Andi Rian R Djajadi Rabu (27/11/2024).

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Sunarto melalui Kasubbid PID AKBP Suparlan, SH, MSi mengatakan
Pemantauan TPS yang dilakukan Kapolda Sumsel bersama Forkompimda Sumsel di TPS 025 dan 026 Tegal Binangun, Kelurahan Plaju Darat, Kecamatan Plaju, Kota Palembang sekitar pukul 12.30 WIB. Suparlan mengingatkan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya hingga waktu pemilihan berakhir. Proses pemungutan suara berakhir pada pukul 13.00 WIB.ucap Suparlan kepada wartawan Rabu 27/11/24 malam

“Semoga warga dapat memanfaatkan waktu pemilihan dengan maksimal hingga jam satu,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan disamping Petugas keamanan Polri /TNI ada petugas dan tenaga medis yang siap dan sigap, sehingga pelaksanaan pilkada di Sumsel berjalan lancar. Ia mengharapkan proses pilkada terus berjalan dengan lancar sampai semua tahapan selesai.

“Mudah-mudahan juga nanti sampai ke tingkat penghitungan di PPK juga berjalan lancar,” tuturnya. (Wulan)

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | Banyuasin – Pemungutan suara Pilkada 2024 di Kabupaten Banyuasin telah usai dan berjalan dengan aman dan lancar, namun perjalanan menuju hasil akhir masih memerlukan kewaspadaan dan kesadaran kolektif.

Oleh Karena Itu, AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga persaudaraan setelah hari pencoblosan, agar Kabupaten Banyuasin tetap aman dan damai.

Pesan tersebut disampaikan langsung oleh Pimpinan Polri tertinggi di Polres Banyuasin

“Alhamdulillah, tahapan pemungutan suara Pilkada di Kabupaten Banyuasin berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif. Semua ini berkat kerja keras dan kesadaran masyarakat serta pengamanan maksimal dari aparat kepolisian,” ungkap AKBP Ruri dengan penuh rasa syukur Pada Kamis (28/Nov/24)

Namun, meskipun proses pemungutan suara telah selesai, Kapolres mengingatkan bahwa tantangan utama selanjutnya adalah menjaga kedamaian di tengah masyarakat. “Mari kita berkomitmen untuk menjaga ketertiban. Jangan sampai kita terjebak oleh informasi yang belum tentu kebenarannya dan bisa merusak keharmonisan yang telah kita bangun bersama,” tegasnya.

“Hati-hati terhadap hoaks atau berita bohong yang bisa memecah belah kita. Gunakan media sosial secara bijak dan selalu periksa kebenaran informasi sebelum menyebarkannya,” imbuhnya.

Kapolres menegaskan bahwa keamanan pasca pemungutan suara, baik sebelum maupun setelah pengumuman hasil Pilkada, merupakan tanggung jawab bersama antara aparat kepolisian dan masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan pererat tali persaudaraan

“Peran aktif masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Dengan menjaga persaudaraan, kita bisa memastikan bahwa proses Pilkada 2024 dapat berlangsung dengan damai dan aman, tanpa ada hal-hal yang merugikan bagi kita semua,” harap AKBP Ruri.

Dalam suasana yang penuh semangat demokrasi ini, mari kita semua saling menghargai perbedaan dan menjaga persatuan demi Banyuasin yang lebih baik dan aman.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Pilkada Serentak tahun 2024 sudah mencapai tahapan pemungutan dan penghitungan suara ditingkat TPS, kemaren. Secara umum situasi kamtibmas diwilayah hukum Polda Sumatera Selatan aman kondusif. Proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS berlangsung lancar berkat partisipasi masyarakat membantu menciptakan suasana aman kondusif. Tahapan berikutnya tetap menjadi perhatian kita semua hingga tuntas nantinya yakni pelantikan pasangan calon terpilih. Polda Sumsel menghimbau dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif.

Pesan tersebut disampaikan Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R Djajadi melalui Kabid Humas Kombes Sunarto kepada awak media, Kamis (28/11/2024).

Sunarto mengatakan, keamanan sebelum maupun setelah pengumuman hasil Pilkada 2024 merupakan tanggung jawab bersama. Dirinya meminta masyarakat agar tidak terprovokasi oleh isu isu tak jelas, menyaring dan tidak serta merta menelan informasi yang beredar di media sosial.

“Masalah keamanan adalah tanggung jawab kita bersama. Pilihan boleh berbeda, tetapi setelah semua menggunakan hak pilih, percayakan kepada penyelenggara untuk melanjutkan tugasnya memproses dan menghitung suara, hingga saatnya nanti pleno penetapan hasil. Sebagai warga Sumsel yang mencintai kedamaian mari kita semua bergandeng tangan, bersama menjaga situasi aman damai untuk mendukung berlangsungnya pembangunan Sumatera Selatan yang lebih baik lagi kedepan,” ujarnya.

“Hati-hati terhadap hoaks atau berita bohong yang bisa memecah belah kita. Gunakan media sosial secara bijak dan selalu periksa kebenaran informasi sebelum menyebarkannya,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Sunarto memastikan terjaganya netralitas Polda Sumsel dan jajaran sesuai komitmen.

“Dalam rangka mewujudkan demokrasi dan memelihara kehidupan bernegara dan bermasyarakat yang kondusif, Kepolisian Daerah Sumsel komitmen menjaga profesionalisme, berkomitmen untuk bersikap netral, tidak berpihak dan tidak melakukan kegiatan politik praktis dalam setiap tahapan Pilkada 2024,” tegasnya.

“Polri netral itu sebagaimana juga menjalankan amanah Undang undang. Dan Polri sendiri sudah membuat edaran melalui Telegram kepada jajaran untuk bertindak netral dan tidak memihak salah satu calon dalam pilkada,” imbuhnya.

Sunarto menjelaskan didalam putusan MK 136/2024 telah menegaskan bahwa anggota Polri yang tidak netral bisa dikenakan sanksi pidana seperti pejabat negara, ASN dan kades (sesuai pasal 188 UU No 1 tahun 2015 ttg pilkada).

“Ini norma baru dan secara langsung efektif berlaku. Artinya jika ditemukan anggota Polri tidak netral maka selain bisa dipidana juga dapat diberi sanksi kode etik Polri. Hal tersebut dilaksanakan untuk memberi pengamanan dan memastikan pemilu dan Pilkada serentak berjalan aman, damai dan bermartabat,” tandasnya.

Mantan Kabid Humas Polda Riau tersebut mengaku pihaknya bersama TNI dan elemen terkait akan terus menjaga keamanan selama Pilkada berlangsung.

“Kami berkomitmen untuk memastikan situasi tetap kondusif. Jika ada hal yang mencurigakan, segera laporkan kepada aparat terdekat,” kata Alumni Akpol 1992 tersebut

“Mari kita jadikan Pilkada ini sebagai cerminan kedewasaan berdemokrasi masyarakat Sumsel, Siapa pun yang terpilih nantinya, kita dukung bersama sebagai pemimpin yang akan membawa Sumatera Selatan kearah yang lebih baik. Bersama kita jaga keamanan, kedamaian, dan persatuan di Sumatera Selatan,” pungkasnya (Wulan)

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com || Serang-Banten. Rabu (26/11/2024) Saksi Ratu Sumiati, JPU Kejati Banten, dan kuasa hukum Wismar Sawirudin memastikan kebenaran dokumen yang dihadirkan dalam.perkara Kikitir Padjeg Boemi Nomor 410 atas nama Siti Nyi R Mariam.

Kikitir Padjeg Boemi Nomor 410 atas nama Siti Nyi R Mariam disebut belum beralih nama kepada siapa pun, sampai sekarang.

Fakta itu diungkap oleh saksi dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Serang yang dihadirkan dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Serang, Selasa, 26 November 2024.

Saksi dari BPN Kota Serang itu, Kasubsi Sengketa, Ratu Sumiati, dan Kasi Survei, Gunawan Wibisana.

Kedua saksi dihadirkan oleh JPU Kejati Banten dalam persidangan dengan terdakwa Wismar Sawirudin, mantan pejabat BPN Kabupaten Serang.

Wismar Sawirudin didakwa menggelapkan Kikitir Padjeg Boemi Nomor 410 atas nama Siti Nyi R Mariam. Total luas tanah dalam Kikitir itu 10 hektare lebih.

Ratu Sumiati selaku Kasubsi Sengketa BPN Kota Serang menegaskan Kikitir Padjeg Boemi Nomor 410 atas nama Siti Nyi R Mariam itu terdapat tiga persil atau bidang tanah.

Dari ketiga bidang tanah itu, satu bidang telah terbit Sertifikat Hak Milik. “Tiga persil sudah terbit satu sertifikat,” katanya di hadapan Majelis Hakim PN Serang.

Sidang ini diikuti oleh keluarga ahli waris Siti Nyi R Mariam. Ratu Sumiati menerangkan bahwa kedua persil itu hingga kini belum pernah ada pihak yang pengajuan sertifikat, dan belum dimiliki oleh pihak lain.

Saksi mengaku, keterangannya itu berdasarkan catatan di BPN Kota Serang. “Karena belum ada permohonan dua persil. Masih ada dan belum dimiliki orang lain,” tegasnya.

Kasi Survei BPN Kota Serang, Gunawan Wibisana, menyampaikan kesaksian yang menguatkan keterangan Ratu Sumiati.

Katanya, Kikitir padjeg Boemi Nomor 410 dengan SHM atas nama CS, ARD, dan TCW itu berbeda lokasi. “Lokasinya saja sudah berbeda, berdasarkan sertifikat kelurahannya berbeda. Kalau secara lokasi berbeda,” katanya.

Gunawan menerangkan, Kikitir Padjeg Boemi Nomor 410 masuk ke dalam wilayah Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang

Sedangkan, SHM atas nama SC, ARD, dan TCW masuk ke dalam wilayah Kelurahan Karundang, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang. “Kelurahannya Tembong, memang masuknya wilayah Karundang,” terangnya.

Dalam dakwaan JPU Kejati Banten, perkara penggelapan Kikitir Padjeg Boemi Nomor 410 itu bermula pada tahun 2012. Ketika R Yuli Yuliah selaku ahli waris Siti Nyi R Mariam mengurus permohonan sertifikat tanah.

Mengurus permohonan penerbitan sertifikat tanah di BPN Kabupaten Serang, untuk bidang tanah yang terletak di Persil 113 Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok Jaya, seluas 20.920 meter persegi.

Untuk mengurus itu, R Yuli Yuliah menggunakan dasar dokumen alas hak berupa satu bundel asli Kikitir Padjeg Boemi Nomor 410 atas Nama Siti Nyi R Mariam.

Tanggal 29 November 2012, R. Yuli Yuliah menyerahkan dokumen berkas persyaratan untuk proses permohonan penerbitan sertifikat tanah tersebut kepada saksi Fakhtul Hidayat, pegawai BPN Kabupaten Serang.

Berkas yang diserahkan berupa alas hak berupa satu bundel asli Kikitir Padjeg Boemi Nomor 410 atas nama Siti Nyi R Mariam, sesuai dengan bukti berupa satu lembar tanda terima dokumen berkas permohonan bernomor 35910/2012, tanggal 29 November 2012.

Atas permohonan tersebut, pada tanggal 28 Maret 2014 pihak BPN Kabupaten Serang menerbitkan Sertifikat Hak Milik Nomor 510/Kelurahan Tembong atas nama para ahli waris Siti Nyi R Mariam, tertanggal 28 Maret 2014, atas objek bidang tanah yang terletak di Persil 113 Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok Jaya, dengan luas 19.436 meter persegi

Namun, atas terbitnya SHM itu, BPN Kabupaten Serang menerima surat keberatan dari kuasa hukum Agus Fatah Yasin, tertanggal 26 Desember 2012 dan 28 Januari 2013.

Perihal keberatan pengukuran yang dilakukan oleh R Yuli Yuliah terhadap tanah berdasarkan Kohir C.410, dan meminta peninjauan kembali atas kebijakan BPN Kabupaten Serang yang telah membatalkan permohonan Agus Fatah Yasin.

Selanjutnya, pada tanggal 24 April 2013, terdakwa Wismar Sawirudin meminjam dokumen asli Kikitir Padjeg Boemi Nomor 410 itu kepada Syahrial selaku Kasi Hak Atas Tanah BPN Kabupaten Serang.

Dengan tujuan digunakan sebagai pembanding, karena ada surat dari kuasa hukum Agus Fatah Yasin, tertanggal 26 Desember 2012, dan tanggal 28 Januari 2013 tersebut.

Terdakwa Wismar Sawirudin kemudian menggandakan dokumen tersebut. Namun, dokumen asli tidak dikembalikan. Terdakwa Wismar Sawirudin justru mengembalikan fotokopy dokumen dengan keterangan atau catatan dokumen asli disimpan pak Ony.

Akibat perbuatan terdakwa Wismar Sawirudin tersebut, ahli waris Siti Nyi R. Mariam mengalami kerugian sekira Rp 100 miliar. Wismar Sawirudin didakwa melanggar Pasal 372 KUHP. (AsO)

Editor : Bolok

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.