Liputanabn.com | Lebak – Akibat lemah nya pengawasan proyek pembangunan Rumah sakit umum Daerah(RSUD) propinsi Banten , terhadap pembangunan yang sedang berjalan yang diduga tidak memenuhi Standar operating prosedur(SOP) dan kuat dugaan di bangun Asal jadi(Asjad) terbukti dengan adanya beberapa bangunan Tembok Penahan Tanah( TPT) banyak yang rusak, jum’at 17/11/2023
Hasil pantauan kami awak media, dilokasi pembangunan terlihat di beberapa titik terdapat bangunan TPT yang ambrul, diduga akibat kurang kokoh nya bangunan tersebut, kemungkinan dampak dari pemakaian material yang di duga tidak sesuai spek
Sudah sepantas nya, para pihak yang mempunyai kewenangan penanggung jawab proyek pembangunan tersebut, segera melakukan obesevasi serta memperketat pengawasan terhadap pengerjaan proyek tersebut, patut di duga bisa juga terjadi di titik yang krusial, sangat berbahaya bila itu terjadi
Jhon Dany, dari Tim Badan Penelitian Aset Negara, lembaga Aliansi Indonesia, sangat menyayangkan hal itu terjadi, karena menurut nya, anggaran yang di gelontotkan oleh pemerintah sangat besar nilai nya, untuk itu sudah selayak nya pembangunan tersebut harus ekstra terjamin kualitas material serta pengerjaan nya
” Harus Segera di lakukan pengawasan lebih ekstra, agar pengerjaan nya mendapatkan hasil yang maksimal dan terjamin kualitas nya ” Ujar jhon
Masih kata jhon kepada kami awak media, beliau berharap bahwa peran serta pengawas baik dari pemerintah dalam hal ini konsultan dan pihak inspektorat untuk segera terjun ke lokasi, lakukan pengawasan serta apabila ada temuan yang sekira nya menyimpang segera lakukan tindakan tegas terhadap para pelanggar atau pelaku yang menyalahgunakan anggaran tersebut
” Harus tegas, karena anggaran tidak sedikit, dan azas manfaat bangunan tersebut digunakan untuk menampung orang banyak, kwatir bila tidak maksimal kualitas nya, akan berdampak buruk dan menjadi sumber musibah yang bisa merenggut jiwa masyarakat ” Tambah jhon
Seperti nya memang kurang pantas Proyek yang menelan anggaran puluhan milyar tersebut kwalitas bangunan nya seperti itu, dan yang sangat di kwatir kan adalah pengerjaan bangunan di titik yang sangat penting, terhadap kekuatan banguanan tersebut , apalagi bila dilihat dari lokasi lahan yang dibangun di lahan dataran tebing yang rawan longsor
Menurut Hasan sadeli (masyarakat peduli pembangunan) MPP . Saya sangat menyayangkan jebolnya turap TPT tersebut padahal sudah dari awal saya ngomong agar para pelaksana lebih memperhatikan spek dan kualitas,
Memang dari pengerjaan awal juga kita pantau pengerjaan turap terkesan asal jadi bisa dilihat dari Poto ini sekarang baru berapa hari saja hujan dan intensitasnya masih rendah bangunan TPT sudah jebol
Kalo melihat kondisinya itu harus di bongkar ulang bangunannya jangan sampai dibiarkan begitu saja saya yakin kedepan di RSUD cilograng di pinggiran jalan di bawah TPT akan banyak warga yang berjualan dan di takutkan ketika warga ada di bawah tembok runtuh menimpa orang, TPT in tinggi hampir 7 meter jadi sangat berbahaya” Ucap nya kepada kami awak media
Sampai berita ini di tayangkan, pengerjaan perbaikan TPT masih dikerjakan, namun tidak terpantau pihak dari dinas selaku petugas pengawas di lokasi tersebut. (Tim)
Editor : Bolok