Liputanabn.com | Palembang,- Satuan Lantas (Satlantas) Polrestabes Palembang mengoptimalkan jaring pengendara yang tidak memenuhi standar berkendaraan lewat operasi patuh Musi 2024.

Hal ini disampaikan Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Dr Sugih Harryo Sugihhartono ,SIK MH melalui Kasat Lantas Polrestabes PalembangAKBP Yenni Diarty, SIK Kamis (18/7/2024).pagi

Menurut Polwan berhijab berpangkat melati dua ini,dalam Operasi Patuh Musi 2024 ini, pihaknya menerapkan operasi Mobile diwilayah hukum Polrestabes Palembang

“Dari pengalaman banyaknya kasus tilang adalah kurangnya kesadaran masyarakat terhadap penggunaan Helm. Sementara Helm sangat memberikan perlindungan bagi pengendara roda dua saat mobile, kemudian melawan arus ” kata Yenni Diarty

Lewat operasi patuh Musi 2024 ini, Yenni mengedukasi masyarakat agar lebih tertib
berlalulintas, menjadi pelopor keselamatan diri maupun pengguna jalan lainnya.

“Ayo kita terapkan disiplin saat berkendaraan, jangan menggunakan ponsel saat berkendara, Pengendara dibawah umur sebaiknya jangan membawa kendaraan, kemudian jangan berboncengan lebih dari 1 orang, saat berkendaraan roda dua tidak menggunakan helm,jangan mabuk miras saat berkendaraan, pengendara melawan arus lalulintas, melebihi batas kecepatan Ucap Alumni Akpol 2005 kepada wartawan saat menjelaskan sasaran target Operasi Patuh Musi 2024 Wilayah Polrestabes Palembang

Mantan Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Sumsel ini, menghimbau bagi pengendara roda empat atau lebih untuk menggunakan Savety belt dan menyiapkan surat surat berkendaraan sebelum berkendara,” himbau Yenni Diarty SIK.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Menindaklanjuti hasil rapat kerja tehnis (rakernis) Humas Polri tahun 2024 di Surabaya beberapa waktu lalu, Bidang Humas Polda Sumsel menggelar rakernis nagi jajaran pada Rabu (17/7/2024).

Kegiatan yang secara resmi dibuka oleh Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo tersebut diikuti para pejabat pengemban fungsi PID satker mapolda Sumsel, para Kasi Humas sejajaran dan operatornya serta Kasi Humas Polsek sejajaran Polrestabes Palembang.

Kapolda Sumsel menyatakan apresiasi atas diselenggarakannya rakernis Bidang Humas yang dipersiapkan dengan baik.

“Saya menyampaikan terimakasih dan apresiasi atas kesiapan penyelenggaraan rakernis humas ini, dan saya berharap akan mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan peserta dari jajaran humas,” ujarnya.

Humas Polri yang saat ini sudah menjadi fungsi utama kepolisian dan memiliki posisi strategis, diharapkan mampu memainkan peran dalam menyampaikan informasi dari internal organisasi dan sebaliknya serta menyelenggarakan fungsi kemitraan dan penerangan masyarakat dalam mendukung pelaksanaan penyampaian informasi baik diinternal maupun ke masyarakat.

“Era Post-truth membuat orang tidak mempedulikan lagi bahwa suatu berita benar atau salah, tetapi begitu viral, kemudian dianggap sebagai suatu kebenaran dan dianggap sebagai suatu informasi yang valid. Ini kita perlu meluruskannya,” pesannya.

Kesempatan rakernis tersebut, Kabid Humas Kombes Sunarto memberikan tropi dan penghargaan kepada Kasi Humas berprestasi dan para pemenang lomba.

Penerima penghargaan sebagai rekap link berita media online terbanyak, peringkat pertama Sie Humas Polres Pali, peringkat kedua Sie Humas Polres Muara Enim dan peringkat ketiga Sie Humas Polrestabes Palembang.

Penerima penghargaan katagori pengiriman konten terbanyak dalam penguploadan website Humas Polri periode bulan April sampai Juni 2024, peringkat pertama Sie Humas Polres Prabumulih, peringkat kedua Sie Humas Polrestabes Palembang dan peringkat ketiga Sie Humas Polres Pali.

Sedangkan pemenang lomba Video Edukasi dalam rangka Hari Bhayangkara ke-78, juara I Direktorat Polairud Polda Sumsel, juara II Polres OKI dan juara III Polres Lahat.

Serta pemenang lomba Infografis dalam rangka Hari Bhayangkara Ke-78, juara I Bidhumas Polda Sumsel, juara II Polres OKI dan juara III Polrestabes Palembang.

Editor : Mastari Bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Bertempat dilapangan Mapolda Sumsel pada Rabu (17/7/2024), Polda Sumsel menggelar apel kesiapan penanganan karhutla. Personel dan perlengkapan yang akan digunakan untuk mendukung penanganan kebakaran hutan dan lahan diperiksa satu persatu oleh pimpinan apel.

Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo melalui Direktur Samapta Polda Sumsel Kombes Pol Budi Mulyanto Sik MH yang memimpin apel kesiapan dalam arahannya mengatakan, kegiatan bertujuan untuk memastikan kesiapan personel dan perlengkapan yang dimiliki oleh Polda Sumsel dalam rangka kesiapan menghadapi Karhutla yang sudah mulai muncul titik api dibeberapa lokasi.

“Kita pastikan kesiapan personel dan perlengkapan yang ada, sehingga setiap saat siap untuk diterjunkan kelapangan membantu wilayah,” ujarnya.

Kombes Budi Mulyanto menegaskan kepada setiap sub satuan tugas (Subsatgas) wajib mempersiapkan kendaraan operasional berikut perlengkapannya dengan baik sehingga bisa digunakan kapanpun diperlukan.

Terdata perlengkapan yang digelar dan dicek kesiapannya diantaranya kendaraan R4 jenis Toyota Hilux V 4007-10 dan perlengkapannya dari Ditreskrimsus, 1 unit kendaraan R6 Karhutla 6017-15 serta bus dan perlengkapannya dari Ditsamapta, 1 unit kendaraan RIB 85 PK dan truk beserta perlengkapannya.

Selain itu, kendaraan dan perlengkapan dari Satbrimob berupa Water Canon, truk dan angkutan, Mobil SAR darat, Pompa Fortable, 6 roll Fire Hose, Y connection, Nozzle Gambut, Apar Powder ABC, Apar Foam AFF, Apar Clean Agent, 3 Pistol Grip 1,5″, 3 Fire Helmet, 3 Fire Glove, 3 set Baju Sar dan Sepatu Sar, Cutting Tool, Thermal, 3 Gearbag, Chainsaw, Skop, P3K, 2 Motor Tempell dan Helmet, 2 Tali Pandu, 4 Hook Carabiner dan Body Harness, 16 Senter dan 16 Jaket Pelampung.

“Kita cek tadi seluruh peralatan yang memang sudah sekian waktu tersimpan digudang. Alhamdulillah semuanya siap pakai. Begitupun kondisi fisik personel kita juga cukup sehat dan bugar, mudah mudahan bersama dengan petugas lainnya dari TNI, BPBD, Manggala Agni, dari Masyarakat Peduli Api dan relawan sudah siap untuk mengemban tugas yang cukup berat ini,” imbuhnya.

Sebelumnya, jajaran Polda Sumsel gencar melakukan kegiatan sosialisasi ie masyarakat untuk pencegahan dan menghadapi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Sumatera Selatan.

“Kesiapan baik personel maupun perlengkapan sarana prasarana ini terus kami gencarkan termasuk juga dipolres jajaran, seiring dengan penetapan status siaga darurat karhutla oleh pemerintah Provinsi Sumsel tanggal 13 Juni 2024 yang lalu,” terang Kepala Biro Ops Polda Sumsel Kombes M Anis Prasetyo kepada media.

“Selain itu, kita juga melakukan pengecekan terhadap embung/penampung air, menara pantau yang ada disetiap perusahaan, kita pastikan masih berfungsi dengan baik. Kita juga sebarluaskan Maklumat Kapolda tentang larangan membuka lahan dengan cara membakar kepada masyarakat,”tambahnya.

Anis menambahkan setidaknya ada 9 daerah rawan karhutla tahun ini diantaranya Ogan Ilir, Muara Enim, Pali, Ogan Komering Ulu, OKU Timur, OKU Selatan, Musi Rawas, Muratara dan Lahat. (Wulan)

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Bertempat diruang delegasi Mapolda pada Rabu, (17/7/2024) Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo menerima audiensi jajaran Direksi PT BA (Bukit Asam).

Beberapa agenda yang disampaikan oleh Direktur Utama PT Bukit Asam Arsal Ismail dan menjadi pokok bahasan bersama pimpinan Polda dalam pertemuan tersebut diantaranya tentang maraknya aktifitas ilegal yang dilakukan penambang liar diareal IUP milik PT Bukit Asam dan penyerobotan lahan seluas 260 hektar.

Arsal Ismail mengatakan kegiatan penambangan ilegal diareal IUP PT BA terdata berjumlah 130 titik dan hal tersebut diakuinya sangat merugikan pihaknya dan berpotensi pada terganggunya produksi batubara perusahaan sebagai pihak yang mensuplai bahan bakar untuk Perusahaan Listrik Negara (PLN).

“PT Bukit Asam mendapatkan tambahan target produksi sebanyak 2 juta kubik dari 24 juta kubik sebelumnya, sehingga menjadi 26 juta kubik. Dengan maraknya kegiatan ilegal diareal IUP milik PT BA yang saat ini terdata sebanyak 130 titik penambangan liar ini tentunya sangat mengganggu dan menjadi beban berat bagi kami,” ujar Arsal.

Kapolda Irjen Rachmad Wibowo memberikan atensi dan menganggap sebagai masalah serius yang perlu segera ditangani dan tuntaskan bersama.

“Saat pelaksanaan Musrenbang Polri kemaren, Menteri Keuangan sudah menyampaikan peran Polri untuk mengawal dan
mencegah kebocoran kerugian negara akibat dari kegiatan illegal seperti ini. Kita akan bahas bersama stake holder terkait, termasuk dengan bapak Panglima Kodam II Sriwijaya. Kita menyiapkan tim bersama baik personel maupun peralatan dengan segera untuk melakukan penertiban disana, tidak boleh ada pembiaran” tegasnya.

Turut hadir pada audiensi tersebut Komisaris PT BA Irjen (Purn) Carlo Brix Tewu, Dir SDM Suherman, Dirops/Produksi Suhedi, Sekper Nico Candra dan Vice President Hukum Zulfikar Azhar. Dan turut mendampingi Kapolda Sumsel diantaranya Karo Ops Kombes M Anis Prasetyo, Direskrimum Kombes M Anwar Reksowidjojo, Direskrimsus Kombes Bagus Suropratomo, Dirpam Obvit Kombes Sonny Mahar Budi Adityawan dan Kabid Humas Kombes Sunarto.

Editor : Mastari Bolok

Liputanabn.com | INDRALAYA – Memasuki musim kemarau, Polda Sumsel dan jajaran waspada munculnya bahaya kebakaran hutan dan lahan. Sebagaimana terjadi pada Selasa (16/7/2024) malam, terdeteksi munculnya titik hotspot didesa Lorok Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan pada titik Koordinat -3.9’51,717″ 104°34’11,238″E.

Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo Sik yang dengan sigap turun langsung kelokasi dan memadamkan api bersama Kapolsek Indralaya AKP Junardi, S.H dan personelnya, TNI, BPBD, Manggala Agni, Masyarakat Peduli Api, termasuk Kepala Desa setempat mengatakan luas lahan terbakar lebih kurang 10 hektar dan api berhasil padam setelah petugas berjibaku bersama dilokasi.

“Alhamdulillah, api berhasil kita padamkan. Semua turun bersama sama sekitar 75 personel baik dari Polri, TNI, BPBD OI, Manggala Agni, Masyarakat Peduli Api. Ada juga ini pak Kepala Desa Lorok,” ujarnya.

Saat ditanya asal sumber api, dirinya mengatakan belum diketahui dan masih dalam penyelidikan petugasnya.

“Sumber api masih kita selidiki ya, yang jelas saat ini (tadi malam) sudah berhasil kita padamkan. Cuma kendala kita ini tidak ada akses jalan menuju titik api. Untung ini ada kanal yang lebar dan cukup dalam sehingga api tidak meluas lagi terhalang kanal,” urainya seraya mengucapkan terimakasih kepada petugas yang telah bersinergi dan sigap memadamkan api.

Kapolres yang baru beberapa hari menjabat di Ogan Ilir tersebut menghimbau masyarakat agar tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar.

“Saya menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat agar peduli bersama, tidak melakukan membuka lahan dengan cara membakarnya, karena dampaknya sangat luas, merusak lingkungan dan mengganggu kesehatan,” tutupnya.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | BANYUASIN – Seorang oknum Kades Air Solok Batu Kecamatan Air Salek Kabupaten Banyuasin inisial IBM (57) terpaksa harus berurusan dengan polisi* setelah dirinya melakukan pembacokan karena terbawa emosi setelah dirinya merasa ditantang berkelahi oleh korban.

Kasus ini bermula pada Jum’at (28/7) sekira jam 13.30 WIB, dimana ketika itu korban dan satu orang rekannya yakni SG mendatangi rumah pelaku yang beralamat di Jalan Poros RT 011 RW 001 Desa Air Solok Batu Kecamatan Air Salek Kabupaten Banyuasin.

Setelah itu korban dan temannya SG diperkenankan oleh IBM untuk masuk kedalam rumah oleh pelaku tepat di ruang tamu, setelah itu korban dan temannya SG duduk di kursi kemudian korban menjelaskan bahwa ia ingin meninta tanda tangan pelaku sebagai Kades Air Solok Batu.

Tandatangan tersebut sehubungan surat pelimpahan penguasaan parit dari mertua korban kepada korban, Setelah itu pelaku menjelaskan kepada korban bahwa pelaku tidak dapat menandatangani surat tersebut karena surat tersebut di khawatirkan disalah gunakan oleh korban untuk kepentingan pribadinya.

“Sedangkan antara korban dengan mertuanya hubungannya sedang tidak baik baik dan mertuanya sendiri saat ini masih dalam keadaan sehat sehat saja,” kata Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK melalui Kasi Humas Polres Banyuasin AKP Sutedjo saat dikonfirmasi, Senin (15/7).

Menurut AKP Sutedjo, setelah pelaku menolak untuk menandatangani surat pelimpahan penguasaan parit tersebut korban langsung marah marah kepada pelaku, dengan perkataan”Kalau Kau Tidak Mau Tandatangan Berarti Kau Terlibat”

Setelah itu lanjut AKP Sutedjo, korban dan temannya SG keluar dari dalam rumah pelaku IBM lalu korban kembali berteriak dengan ucapan, “Keluar Kau Kades, Keluar Kau Kades”

Selanjutnya korban terus berteriak seolah olah menantang pelaku untuk berkelahi di depan rumah pelaku, mendengar perkataan korban yang terus menerus tersebut, ketika itu pelaku langsung mengambil 1 bilah parang yang berada di dapur rumah.

“Lalu pelaku langsung keluar rumah dan langsung membacok korban pada bagian tangan kirinya, sehingga korban dan temannya SG langsung berlari, korban berlari ke arah kanan jalan sedangkan temannya SG berlari ke arah kiri jalan, sehingga mereka terpisah,” jelas AKP Sutedjo.

“Kemudian pelaku kembali mengejar korban lalu pelaku kembali membacok korban berkali – kali yang pelaku tidak ingat lagi bagian mana saja yang mengenai tubuh korban ketika itu, setelah itu korban terjun ke parit sambil berkata Allahu Akbar, sehingga pelaku memberhentikan pengejaran dan pembacokan terhadap korban,”terang AKP Sutedjo.

Lebih lanjut AKP Sutedjo menuturkan, tidak lama kemudian ada beberapa warga yang datang lalu membatu korban dan setelah itu pelaku tidak mengetahui lagi peristiwa apa yang terjadi.” Atas kejadian ini oleh saudara H Ambo Amang melaporkan kasus tersebut ke Mapolsek Makarti Jaya,” kata AKP Sutedjo.

Kemudian, ujar AKP Sutedjo, pada Sabtu, tanggal 29 Juni 2024, sekira jam 09.00 WIB, ketika itu pelaku bersedia untuk menyerahkan diri lalu berangkat ke Polsek Makarti Jaya, lalu pelaku bersama dengan Kapolsek Makarti Jaya dan beberapa anggota menuju ke Polsek Sungsang.

“Pelaku IBM langsung diserahkan ke anggota Polres Banyuasin yang sudah menunggu di Polsek Sungsang, lalu pelaku dibawa untuk diamankan ke Polres Banyuasin guna proses hukum lebih lanjut,” tandas AKP Sutedjo.

“Juga turut diamankan berikut barang bukti berupa 1 bilah parang yang bergagang kayu dengan panjang + 50 cm. Dan sampai saat ini korban belum dapat dimintai keterangan karena masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Muhammad Husen (RSMH) Palembang,” pungkas AKP Sutedjo.

Editor : Mastari Bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda) Polda Sumsel menggelar rapat kerja pengawasan (rakerwas) dengan mengedepankan penguatan pada fungsi pengawasan Polri yang berbasis digital. Penguatan dimaksudkan dalam rangka mendukung percepatan transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan serta mengawal pengawanan Pilkada serentak di Provinsi Sumsel Tahun 2024.

Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo mengatakan saat ini, Polri telah mengeluarkan beberapa produk pengawasan yang berbasis digital, diantaranya adalah e-Dumas dan e-Audit dengan harapan memudahkan pekerjaan.

“Digitalisasi, komputerisasi itu untuk mempermudah manajemen pekerjaan manusia. Kalau kita salah, salahnya semakin jauh, tapi kalau kita benar maka benarnya semakin melejit juga, sehingga aplikasi dari pemanfaatan teknologi digital ini harus dipahami betul oleh seluruh personil dan terjaga kemananan securitynya,” ujarnya saat membuka rakerwas Itwasda disalah satu hotel dikota Palembang Selasa (16/7/2024).

Pembukaan rakorwas Itwasda ditandai dengan pernyataan orang nomer satu dijajaran Polda Sumsel tersebut.

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini Selasa tanggal 16 Juli tahun 2024, pukul 09.42 WIB, Rakerwas Itwasda Polda Sumatera tahun anggaran 2024 secara resmi saya nyatakan dibuka,” tegasnya.

Pucuk pimpinan Polda Sumsel tersebut mengaku dirinya selalu mengingatkan bahwa di belakang teknologi itu ada sesuatu yang namanya ‘security’ yang harus dijaga untuk terjaminnya layanan secara penuh sepanjang tahun, tidak boleh down, tidak boleh diganggu oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang oleh karenanya perlu dikoordinasikan dengan fungsi terkait.

Kapolda Sumsel turut menyinggung progran transformasi ekonomi eksklusif dan berkelanjutan yang merupakan salah satu program dari kepolisian.

“Polri bersama dengan stakeholder yang lain, seluruh elemen bangsa selalu berupaya untuk mencapai empat tujuan negara diantaranya melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan turut serta dalam perdamaian dunia,” urainya.

“Polri memiliki tugas dan tanggung jawab yang cukup besar dalam peningkatan ekonomi ini dari hulu sampai kehilir, kalau kita bicara ekonomi, kita berbicara setidaknya masalah produksi. Masalah produksi itu adanya di tempat-tempat perekonomian, apakah itu produksi bahan pokok, pupuk, bahan bangunan, semuanya itu diperlukan untuk menggerakkan ekonomi. Maka peran Polri adalah melancarkan ekonomi ini dari semua potensi hambatan dan gangguan, artinya menjamin keamanan dan kelancarannya. Menjaga produksi tidak boleh menyebabkan kerusakan lingkungan, sustainable dan berkelanjutan,” lanjutnya.

Terkait fungsi pengawasan, dirinya mengingatkan agar berpedoman kepada Pasal 5 Peraturan Kapolri Nomor 2 Tahun 2022. Rachmad mengingatkan pemimoin disetiap strata harus memberikan arahan kepada seluruh anak buahnya.

“Arahan saya kepada seluruh pengemban fungsi pengawasan bahwa saudara adalah bagian dari manajemen/pengaturan.
Dalam pengaturan itu ada perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pelaksanaan (actuating) serta pengawasan dan pengendalian (controlling). Saudara berada didalam controllingnnya. Pastikan empat hal yakni man, money, material dan methodnya sesuai aturan,” tegasnya.

Kesempatan pembukaan rakerwas, Kapolda memberikan penghargaan kepada Kepala Perwakilan BPKP Prov Sumsel Sofyan Antonius AKMM dan kepada Kepala Perwakilan Ombudsman Provinsi Sumsel Adrian Agustiansah SH Mhum sebagai narasumber eksternal.

Sementara Irwasda Kombes Fery Handoko Soenarko memberikan penghargaan Kasiwas terbaik dijajaran Polda Sumsel. Terbaik pertama diraih Kasiwas Polres Muara Enim Iptu Budi Santoso, terbaik kedua diraih Kasiwas Polres OKI AKP Amirudin Iskandar dan terbaik ketiga diraih Kasiwas Polres OKU Timur Iptu Hartono SE. (Wulan)

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | Polres Banyuasin – Proyek Strategis pembangunan sutet di Desa SukaMulya Kec Betung di tinjau langsung Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK

Kabag Ops Polres Banyuasin Kompol Syamsul Zachri SH, Kasat Intelkam Polres Banyuasin Iptu Bagus Tabiin Sridarmojo S Tr K, Kapolsek Betung Iptu Yuli Mishardi SH serta personil polri dari Polres Banyuasin dan Polsek Betung turut hadir meninjau perkembangan pembangunan sutet tersebut

Sesaat hadir tersebut, Kapolres Banyuasin disambut hangat oleh Camat Betung Bpk Dino Suryadinata beserta staff dan Bpk Badrun selaku perwakilan PT GWK bersama manajemen

Sekira pukul 15.30 WIB Kapolres Banyuasin meninjau Gardu Induk sepanjang jalur Sutet 275 KV PLTU SUMSEL 1 dan setelah itu langsung menuju Tower Sutet 209 yang saat ini sedang dalam tahapan pemasangan kabel sutet

saat kegiatan tersebut berlangsung, Kapolres Banyuasin menyampaikan Proyek strategis nasional ini harus dipercepat dikarenakan proyek ini untuk menyalurkan listrik dari pusat pembangkit ke daerah-daerah yang jauh dan tenaga listrik merupakan kebutuhan utama bagi berbagai lapisan masyarakat, baik dalam lingkup rumah tangga, perkantoran, maupun industri

sambungnya, “setiap kegiatan pembangunan sutet ini terus dilakukan pengamanan oleh personil Polri dan TNI guna menciptakan situasi kondusif karena tidak menutup kemungkinan material tower sutet akan dicuri dan intelkam untuk melaksanakan Mitigasi segala permasalahan yang akan timbul dengan mengedepankan mediasi

dan kapolres mengharapkan pemerintah setempat untuk ikut ambil bagian dalam pembangunan sutet ini dan pihak perusahaan agar terus berkoordinasi dengan pemilik lahan yang saat ini dibangun tower sutet agar tidak adanya penyetopan pekerjaan dari pemilik lahan.

Editor : Mastari Bolok

Liputanabn.com | Polres Banyuasin – Dalam Rangka mempersiapkan adanya Pemilihan Kepala Daerah 2024, Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK melaksanakan koordinasi bersama KPU Banyuasin bertempat di Kantor KPU Banyuasin, Senin (15/7/24).

Kedatangan Kapolres disambut langsung Ketua KPU Banyuasin Bpk Aang Midharta, Bpk Ishaq selaku Kasubbag Keuangan KPU dan Alamsyah selaku Kasubbag Hukum KPU

Kunjungan tersebut dalam rangka menjalin komunikasi dan memperkuat sinergitas antara Polri dan KPU untuk mewujudkan pilkada 2024 yang aman dan damai.

Seusai kegiatan tersebut, ditempat terpisah Kapolres Banyuasin mengatakan Polri dan KPU Banyuasin akan saling mendukung dan Komunikasi serta koordinasi akan terus dilakukan untuk suksesnya pelaksanaan Pilkada 2024

Kapolres Juga menjelaskan bahwa polres banyuasin siap selalu mengawal kegiatan kpu banyuasin

“Kami siap untuk mendukung dan mensupport setiap kegiatan yang akan dilaksanakan oleh KPU Banyuasin membutuhkan bantuan pengamanan pada setiap kegiatan kami siap membantu, Kami siap mendukung dari jajaran intelijen maupun reskrim untuk mensupport terkait backup keamanan data,” Ucap Kapolres

Dalam Kegiatan Kunjungan tersebut, Kabag Ops Polres Banyuasin Kompol Syamsul Zachri SH, Iptu Bagus Tabiin Sridarmojo S T rK selaku Kasat Intelkam Polres Banyuasin serta anggota turut mengikuti kunjungan tersebut.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | Polres Banyuasin – Hari ini Polres Banyuasin melaksanakan Gelar Pasukan Operasi Patuh Musi 2024 di Lapangan Mapolres Banyuasin, Senin (15/7/24)

AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK selaku Kapolres Banyuasin langsung memimpin apel gelar pasukan tersebut yang akan berlangsung selama 14 hari yang terhitung dari tanggal 15 Juli sampai dengan 28 Juli 2024

Saat memimpin apel kapolres mengatakan bahwa gelar pasukan ini guna memastikan kesiapan personel dan kendaraan dinas guna menunjang kegiatan operasi ini

Lanjutnya, ada 7 pelanggaran lantas yang menjadi target sasaran dalam giat tersebut. Bila ada pengendara yang kedapatan melanggar, katanya, akan langsung dilakukan penindakan.

“7 target sasaran tersebut, seperti melawan arah atau melawan arus. Selain itu, pengemudi di bawah umur yang tidak memiliki SIM atau di bawah 17 tahun,” jelasnya.

Kemudian, kata Kapolres, pengemudi yang berada di bawah pengaruh alkohol. Dia melanjutkan, pengemudi yang berkendara melebihi batas kecepatan dan menggunakan ponsel saat berkendara.

“Operasi Patuh Tahun ini, Polri menargetkan untuk menurunkan titik lokasi kemacetan, pelanggaran, kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam rangka cipta kondisi menjelang pemiihan kepala daerah serentak yang akan dilaksanakan pada bulan agustus tahun 2024,” Jelas Kapolres saat mengambil apel tersebut

Diakhir amanatnya, Kapolres Banyuasin menekankan kepada personel bahwa setiap kegiatan personel harus dilakukan secara humanis dan selama 2 minggu ini kita fokuskan kepada kegiatan preemtif, preventif dan peneggakkan hukum di bidang lalu lintas harus terus diteggakkan guna menekan angka kecelakaan. (Erwan)

Editor : Bolok

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.