Insiden Tantangan Terhadap Wartawan di Cibobos: Oknum Ojek Batubara Dilaporkan ke APH

oleh -8 Dilihat
oleh

Liputanabn.com | Lebak – Sebuah insiden terjadi di Cibobos ketika seorang oknum ojek batubara diduga menantang wartawan yang sedang melakukan konfirmasi terkait aktivitas angkutan batubara di wilayah tersebut. Tindakan ini mengejutkan banyak pihak dan dianggap tidak pantas terhadap insan pers yang menjalankan tugas jurnalistiknya.

Sebagai respons terhadap kejadian ini, pihak yang berwenang berencana melaporkan oknum tersebut kepada Aparat Penegak Hukum (APH) untuk melakukan pemeriksaan terkait kelengkapan surat-surat kendaraan yang digunakan serta legalitas aktivitas tambang batubara yang diangkutnya. Lokasi peristiwa ini berada di Desa Karang Kamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

“Minta APH segera menindaklanjuti laporan tersebut agar kegiatan angkutan batubara di wilayah Cibobos berjalan sesuai aturan hukum yang berlaku dan tidak menimbulkan keresahan,” ujar Wahyudi, seorang tokoh masyarakat.

Tindakan oknum tukang ojek batubara yang menantang wartawan, serta kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor yang digunakan untuk mengangkut batubara, dinilai melanggar norma. Pihak terkait juga menyoroti dampak buruk dari aktivitas tambang yang diduga merusak lahan milik Perum Perhutani.

“Saat wartawan berada di lokasi tambang, oknum tersebut mendekat dan berbicara keras seolah menantang tugas jurnalis,” terang salah satu pengusaha batubara yang menyaksikan kejadian tersebut.

Tindakan tersebut disayangkan, mengingat wartawan memiliki hak untuk mencari dan menyampaikan informasi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. Kejadian ini memicu keprihatinan di kalangan jurnalis dan pemerhati kebebasan pers, yang mendesak aparat setempat untuk bertindak agar insiden serupa tidak kembali terjadi.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak ojek batubara terkait insiden yang memicu kontroversi ini.” Tandasnya ( red )

Editor : Bolok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.