Liputanabn.com | Palembang, – Personel Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan ( Sumsel) melaksanakan pemeriksaan kesehatan berkala disingkat Rikkes ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan seluruh anggota Polda Sumsel Senin (05-05-2025) pagi

Dalam kegiatan rikkes kali ini dilaksanakan di Auditorium lantai 7 Gedung Utama Presisi Mapolda Sumsel seluruh personel Polda Sumsel yang menjalani pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan fisik, pengukuran berat badan dan tinggi badan, tes darah, tes urin, EKG,serta Treadmill dilanjutkan pemeriksaan gigi dan mata yang dihadiri para Wadir, Irbid,Kabag , Kasubdit
,Kasubbid Kasubbag Satker Polda Sumsel serta personil Polda Sumsel sesuai sprint dan jadwal pemeriksaan giat dipantau langsung Kaur Kesmapta Biddokkes Polda Sumsel AKP dr Nopriansah serta tenaga medis lainnya.

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya,S.I.K, M.H Melalui Kasubbid PID AKBP Suparlan.SH, MSi mengatakan bahwa kegiatan rikkes ini sangat penting untuk memastikan kesehatan dan kesiapan seluruh anggota Polda Sumsel dalam menjalankan tugasnya.

“Dalam situasi saat ini, kesehatan merupakan hal yang sangat penting dan harus dijaga. Dengan menjalani rikkes berkala, kami dapat memastikan bahwa seluruh personel Polda Sumsel dalam kondisi yang sehat dan siap menjalankan tugas,” ujarnya.

Selain itu, kegiatan rikkes ini juga merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Polda Sumsel terhadap kesehatan anggota Polda Sumsel Dengan melakukan pemeriksaan kesehatan berkala, diharapkan dapat terdeteksi dini adanya masalah kesehatan pada anggota Polda Sumsel sehingga dapat segera diberikan penanganan yang tepat.

Kegiatan rikkes berkala ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan anggota Polda Sumsel dan memberikan dampak positif dalam menjalankan tugas kepolisian di wilayah Sumatera Selatan.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | Banten – minggu 4 Mei 2025 Koprasi Sumber Laut Sejahtra menggelar pelatihan dan pembinaan kepada calon tenagakerja ke Badan Layanan Umum ( BLU ) untuk di uji pisik,sikap,dan keterampilan,serta percepatan cara menghitung sebelum berangkat kerja.

Koprasi Sumber Laut Sejahtra ( KSLS ) patut mendapatkan apresiasi karna membantu masyarakat untuk bekerja dan memberikan lapangan kerja bagi pekerja di Lebak Selatan khusus cara kerjanya untuk menghitung Beby Lobsetr di Badan Layanan Umum ( BLU ) cara didik cara Kerja Koprasi sangat luar biasa apalagi utuk mengurangi pengangguran-pengangguran yang ada di Kabupaten Lebak Propinsi Banten.

Asronar Nainggolan sebagai Ketua Pendiri Koprasi Sumber Laut Sejahtra ( KSLS ) juga Ulung Majrudin Ketua Koprasi Sumber Laut Sejahtra,dan Emad Sunandar Wakil Ketua Koprasi Sumber Laut Sejahtra dan Mardi sebagai Pembina,bagi calon tenaga kerja,uji,Pisik dan keterampilan juga percepatan cara menghitung Beby Lobser sangat mendukung sekali dengan adanya Program pemerintah ya itu proram BPJS ketenagakerjaan,Jaminan Sosial ketenagakerjaan di segmen ( BPU ) Bukan Penerima Upah BPJS ketenenagakerjaan.

Asronal Nainggolan pun sangat mendukung dan langsung menginformasikan kepada time Koprasi untuk segera mendàptarkan calon tenaga kerja”tolong semua calon tenaga kerja untuk bekerja di Badan Layanan Umum ( BLU ) itu wajib daptar BPJS ketenagakerjaan ini wajib dan segera daptarkan semuanya untuk perlindungan mereka semua adapun nanti sudah masuk kerja di Badan Layanan Umum ( BLU ) itu nti dari Badan Layanan Umum ( BLU ) yang ngurus nya lgi”ujar Asronar Naingholan.

Aris Toidin Toiman dan Emad Sunandar dari time Koprasi Sumber Laut Sejahtra beluau lewat media online menginformasikan kepada seluruh masyarakat yang bituh pekerjaan bisa datang ke Koprasi Suber Laut Sejahtra,untuk mendaptarkan diri yang ber alamatkan di kp.Wanasari Desa/Kelurahan Sukatani Kecamatan Wanasalam Propinsi Banten”silahkan bagi masyarakat yang mau daptar ke Koprasi Kami untuk bekerja di Badan Layanan Umum ( BLU ) cara kerja menghitung Beby Lobser Di Badan Layanan Umum ( BLU )dan kami siap menampung dan membina sebelum berangkat kerja di Badan Layanan Umum ( BLU ) dan alhamdulilah kami sudah berangkatkan puluhan pekerja mereka sudah kerja di sana”ujar Aris Toidin Toiman. (Yani)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | Inderalaya – Kasus dugaan tindak pidana korupsi dana hibah yang diterima Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Ogan Ilir (OI) untuk Tahun Anggaran 2023–2024 terus menjadi sorotan. Kejaksaan Negeri (Kejari) Ogan Ilir sejak akhir Januari 2025 telah memulai penyelidikan intensif atas dugaan penyimpangan dalam penggunaan dana hibah tersebut.

Penelusuran awal dilakukan setelah adanya atensi khusus dari Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kejati Sumsel). Dalam proses penyelidikan, jaksa menemukan sejumlah indikasi kejanggalan dalam pengelolaan dana hibah. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, dan hasil awal penyelidikan pun mendorong peningkatan status kasus menjadi penyidikan.

“Tim penyidik terus mengembangkan data dan informasi di lapangan. Dari hasil investigasi sementara, ditemukan indikasi kuat penyimpangan penggunaan dana hibah PMI. Kami akan mengungkap ke mana aliran dana tersebut mengalir,” ujar sumber internal yang enggan disebutkan namanya.

Tim investigasi menyebutkan bahwa dalam waktu dekat hasil temuan akan dipublikasikan secara terbuka kepada masyarakat. “Kami telah mengumpulkan berbagai data dan dokumen penting. Publik akan segera tahu siapa saja yang terlibat dan berapa besar kerugian negara yang ditimbulkan,” lanjutnya.

Struktur kepengurusan PMI Kabupaten Ogan Ilir masa bakti 2023–2026 kini turut menjadi sorotan. Berikut susunan pengurus yang tercatat:

Penasehat: Bupati Ogan Ilir

Ketua: R. Siti Khadijah MKA

Wakil Ketua: Dikcy Syailendra

Sekretaris: Sayadi (Kadis Pendidikan)

Wakil Sekretaris: Nurhayati

Bendahara: Solahudin (Kaban BPKAD)

Ketua Bidang Organisasi: Wilson Effendi (Kepala BKSDM dan Diklat)

Ketua Bidang Penanggulangan Bencana: Edi Rahmad (Kepala BPBD)

Ketua Bidang Kesehatan dan Donor Darah: Hendra Kudeta (Mantan Kadinkes)

Ketua Bidang PSD dan Kegiatan: Martadinata (Sekretaris BKSDM)

Ketua Bidang Kerja Sama dan Kemitraan: Khorunisyah

Ketua Bidang PMR dan Relawan: Rabu Hasan (Staf Dinas Pendidikan)

Anggota Bidang Penanggulangan Bencana: Kurnadi

Anggota Bidang Kesehatan, Sosial, dan Donor Darah: Pratiwi Lestari

Anggota Bidang PMR dan Relawan: M. Fadli

Koordinator Koalisi Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Sumsel, Boni Belitung, menyatakan dukungannya terhadap upaya pengungkapan kasus tersebut.

“Kami mendukung penuh investigasi yang dilakukan. Penting untuk mengungkap siapa saja yang menikmati uang hibah ini. Kami juga mendorong Kejari Ogan Ilir untuk menegakkan hukum secara objektif dan adil,” ujar Boni saat ditemui Jumat (2/6/2025).

Boni menegaskan pihaknya akan mengawal proses hukum hingga tuntas. “Jika terbukti ada nama-nama dalam struktur PMI yang bermain mata dengan penyidik atau pihak kejaksaan, kami tidak segan akan menggelar aksi di Kejati Sumsel,” tegasnya.

Kasus ini diperkirakan akan menjadi perhatian publik dalam waktu dekat, terutama jika hasil investigasi membuka fakta-fakta baru yang menyangkut pejabat aktif di Ogan Ilir.

Editor : Bolok

Liputanabn.com | Lebak- Tangisan Perayaan Akhir Tahun di Satuan Pendidikan”. Kegiatan perayaan akhir tahun di sekolah biasanya diisi dengan beragam kegiatan-kegiatan edukatif, seperti pentas seni budaya, pentas kompetensi bakat anak, pertunjukan mental, festival berbagai kecerdasan anak, ekspos berbagai prestasi anak baik di tingkat sekolah, di tingkat gugus sekolah, tingkat kecamatan, tingkat kabupaten dan tingkatan selanjutnya, termasuk ekspos kompetensi para gurunya dan juga do’a bersama sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT atas keberhasilan dan kemajuan sekolah. Biasanya di ujung acara ada sesi pembagian raport dan resepsi perpisahan kelas akhir.

Pastinya kita sering kali atau pernah menyaksikan betapa bahagianya anak-anak sekolah termasuk orang tuanya, ada juga tangis haru perpisahan antar teman dan dengan adik-adik kelasnya juga perpisahan dengan para gurunya. Hal ini pun selalu diapresiasi oleh para stake holder pendidikan khususnya di lingkungan sekitar sekolah.

Kegiatan tersebut merupakan pengejewantahan dari pengembangan Tujuan Pendidikan Nasional, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, adalah untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Tujuan ini mencakup pencapaian kecerdasan bangsa dan pembentukan karakter yang berakhlak mulia.

Selain itu kegiatan perayaan akhir tahun di sekolah itu merupakan pengembangan pendidikan  yang berlandaskan pula pada filosofi Ki Hajar Dewantara, sebagai Bapak Pendidikan Nasional. Menurut Ki Hajar Dewantara, pendidikan adalah usaha kebudayaan yang bertujuan untuk menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka sebagai manusia dan anggota masyarakat dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya. Pemikiran Ki Hajar Dewantara ini selalu diinsersi pada setiap kurikulum pendidikan dari semenjak Indonesia Merdeka sampai sekarang.

Tetapi akhir-akhir ini perayaan akhir tahun di sekolah banyak disoal dengan berbagai alasan, ada yang mengatakan bahwa banyak orang tuas siswa yang keberatan dengan biaya iuran perayaan tersebut, tidak sedikit yang beranggapan bahwa kegiatan tersebut adalah keinginan para guru, ada juga yang berasumsi bahwa dengan adanya kegiatan perayaan itu ada indikasi pungutan liar (pungli) yang dilakukan pihak sekolah atau komite sekolah terhadap orang tua siswa.

Sumber Berita : Pres Release Praktisi Pendidikan di Kabupaten Lebak.” Hida Nurhidayat, S.Pd., M.M

Editor : Bolok

Liputanabn.com | Palembang,—Dalam acara pembukaan Kongres I Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PP KAMMI) Tahun 2025 yang berlangsung di Griya Agung Palembang pada Jumat (2/5/2025), Kapolri yang diwakili oleh Direktur Keamanan Negara Baintelkam Polri, Brigjen Pol Yuyun Yudhantara,SIK,MSi menyampaikan pesan penting bagi para mahasiswa tentang peran strategis mereka dalam pembangunan bangsa.

Dalam sambutannya Kapolri yang dibacakan Dirkamneg Baintelkam Polri Brigjen Pol Yuyun Yudhantara menyatakan apresiasinya terhadap KAMMI yang sejak berdirinya pada 29 Maret 1998 di Malang telah melahirkan ribuan alumni yang berkiprah di berbagai bidang, seperti pendidikan, dakwah, politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Ia menekankan bahwa mahasiswa memiliki tanggung jawab besar dalam menyuarakan kepentingan rakyat dan menjaga stabilitas nasional melalui aksi-aksi moral yang berskala nasional maupun internasional ungkapnya

“KAMMI selalu konsisten mengangkat isu strategis yang berdampak luas bagi masyarakat, seperti penolakan kebijakan yang kurang pro-rakyat, pemberantasan korupsi, serta isu-isu global seperti pembakaran kitab Al-Qur’an di luar negeri dan genosida terhadap warga Palestina. Peran sebagai pelopor dan penggerak kebaikan ini harus terus dikokohkan,” ujarnya.

Kapolri juga menegaskan pentingnya sinergi antara Polri dan KAMMI dalam menciptakan situasi yang kondusif bagi pembangunan bangsa. Ia mengajak seluruh anggota KAMMI untuk berkolaborasi dengan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Tanpa keamanan, upaya mencapai kemandirian bangsa akan terhambat. Polri berkomitmen untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat serta menjalin kerja sama dengan berbagai elemen, termasuk KAMMI, dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi seluruh rakyat Indonesia,” tambahnya.

Menutup sambutannya, Kapolri berharap agar Kongres Nasional ini dapat menjadi momentum bagi KAMMI untuk terus memperkuat sinergitas dan kolaborasi dalam menghadapi tantangan bangsa ke depan. Ia menekankan bahwa Polri akan selalu siap menjadi mitra strategis bagi KAMMI dan seluruh masyarakat Indonesia dalam mewujudkan negara yang maju, mandiri, dan berkeadilan.

Pada kegiatan tersebut turut hadir sekaligus memberikan sambutan Gubernur Sumsel H Herman Deru Panglima TNI diwakili Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Mayjen TNI Ujang Darwis,MDA, hadir juga Kapolda Sumsel diwakili Dirintelkam Polda Sumsel Kombes Pol Hadi Wiyono SIK, Wakapolrestabes Palembang AKBP Andes Purwanti SE,MM
Anggota DPR RI H.Asweni,SPd,Ketua Umum Ahmad Jundi Khalifatullah,MKM ,
Ketua umum PW KAMMI Sumsel Rangga Geni SPd, Ketua Umum KAMMI Daerah Palembang Harris Zulkardiansyah,para Pimpinan Kader KAMMI se-Indonesia para pimpinan OKP dan peserta Rakornas I KAMMI se-Indonesia

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | Lebak. Memasuki hari kedua pelaksanaan Operasi Pekat II Maung 2025, Polres Lebak Polda Banten fokus menyasar aksi premanisme di daerah hukum Polres Lebak, Jumat (2/5/2025).

Dalam pelaksanaannya, personel Polres Lebak yang terlibat dalam operasi melakukan penyisiran di sejumlah titik rawan premanisme, seperti terminal, pasar, serta lokasi-lokasi keramaian lainnya.

Kapolres Lebak Polda Banten, AKBP Herfio Zaki, S.I.K., M.H., melalui Kabag Ops Polres Lebak, Kompol Hero, S.H., menyampaikan bahwa operasi ini menyasar berbagai bentuk Premanisme yang meresahkan.

“Ya, Polres Lebak Polda Banten saat ini sedang melaksanakan Operasi Mandiri Kewilayahan Pekat II Maung 2025, dengan sasaran utama Aksi Kejahatan Premanisme di daerah hukum Polres Lebak,” ujar Kompol Hero.

Ia menambahkan bahwa tujuan dari operasi ini adalah untuk menjaga situasi kamtibmas agar tetap aman dan kondusif di darkum Polres Lebak dan menjaga iklim investasi yang kondusif.

“Tujuan dari Kegiatan ini adalah guna menjaga situasi Kamtibmas dan iklim investasi agar tetap kondusif,” tambahnya.

Kompol Hero juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lebak untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan melaporkan apabila menemukan tindakan yang mengarah pada premanisme atau bentuk penyakit masyarakat lainnya.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif menjaga keamanan lingkungan. Segera laporkan ke pihak kepolisian apabila menemukan aktivitas mencurigakan atau meresahkan,” imbau Hero.

“Operasi Pekat II Maung 2025 ini dilaksanakan Polres Lebak sebagai upaya nyata dalam menciptakan situasi yang aman, nyaman, dan tertib bagi seluruh warga,” lanjutnya.

“Polres Lebak berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat dan memberikan perlindungan serta pelayanan terbaik demi terciptanya ketenteraman di Kabupaten Lebak,” tukas Kabag Ops.

Editor : Mastari Bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan bakti sosial bertajuk *Flag Off Baksos Polri untuk Masyarakat*. Acara yang berlangsung pada Jumat (2/5) di halaman gedung Utama Presisi Mapolda Sumsel ini dihadiri oleh jajaran pejabat utama serta personel kepolisian yang berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Kegiatan dimulai pukul 13.30 WIB dengan rangkaian acara yang telah disusun secara sistematis, mulai dari persiapan hingga pelepasan bantuan sosial yang dipimpin langsung oleh Dirbinmas Polda Sumsel, Kombes Pol. Hari Purnomo, S.I.K, S.H, M.H, serta didampingi Kabidhumas Polda Sumsel, Kombes Pol. Nandang Mu’min Wijaya, S.I.K, M.H. Dalam sambutannya menegaskan pentingnya kepedulian sosial di tengah masyarakat.

“Kami berharap bantuan sosial ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. Polri hadir bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai sahabat masyarakat yang selalu siap membantu,”_ ujar mantan Kabid Humas Polda Riau

Selain pelepasan bantuan sosial, yang langsung distribusikan 1000 Paket Baksos berupa Sembako oleh personel Babinkamtibmas kemasyarakat yang ada di wilayah kota Palembang kegiatan ini juga diisi tanya jawab bersama insan pers, kegiatan ini menunjukkan solidaritas dan kebersamaan dalam upaya membantu masyarakat Tambahnya

Bakti sosial ini merupakan bagian dari inisiatif Polri dalam mendukung masyarakat yang membutuhkan, serta memperkuat hubungan antara kepolisian dan masyarakat. Dengan terlaksananya kegiatan ini secara tertib dan lancar, diharapkan semakin banyak program sosial serupa yang dapat diwujudkan demi kemajuan dan kesejahteraan bersama.

Editor : Mastari Bolok

Liputanabn.com | Palembang, 2 Mei 2025.Manajemen Rumah Sakit MuhammadiyahTerkait Perihal tersebut TONIZAL S.H Selalu Ketua Umum Lembaga Indonesia Maju (LIM) akan Segera Membuat Surat Pengaduan atas dugaan Penelantaran Pasien tersebut.

Saya Ketua Umum Lembaga Indonesia Maju yang bertanda tangan di bawah ini: Atas Nama: Tonizal. S.H Alamat: jl. Panca usaha Rt 59 No. HP: 0853-222-111-88

Dengan ini ingin menyampaikan pengaduan atas pelayanan yang kami terima di Rumah Sakit Muhammadiyah pada hari Jumat, tgl.2 mei 2025, terkait penanganan medis terhadap anak saya.

Pada hari ini, kami datang ke rumah sakit dan telah menunggu dari pukul 09.30 WIB hingga 14.20 WIB untuk mendapatkan penanganan dari dokter. Namun, selama waktu tersebut kami hanya menerima janji-janji dari pihak rumah sakit bahwa dokter akan segera datang, dengan keterangan waktu yang terus berubah:

Pukul 11.00 WIB

Kemudian dijanjikan lagi pukul 12.00 WIB

Setelah salat Jumat sekitar pukul 13.00 WIB

Lalu pukul 13.30 WIB dan terakhir dijanjikan pukul 14.00 WIB

Namun hingga kami mengadu ke bagian Humas, tidak ada kejelasan maupun tindak lanjut. Bahkan hingga kami memutuskan untuk pulang, anak kami belum juga mendapatkan pemeriksaan dari Poliklinik Beda umum doktor yang dijanjikan. Hal ini tentu sangat mengecewakan, apalagi menyangkut kondisi kesehatan anak kami.

Kami merasa telah mengalami penelantaran pelayanan medis, dan berharap pihak manajemen rumah sakit dapat memberikan penjelasan, permintaan maaf secara resmi, serta menjamin agar kejadian serupa tidak terulang kembali terhadap pasien lainnya.

Demikian surat pengaduan ini saya sampaikan dengan harapan dapat ditindaklanjuti secara serius. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.” Tandasnya.

( TONIZAL.S.H )

Editor : Mastari

Liputanabn.com | Palembang, – Lapangan Apel Markas Komando (Mako) Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Palembang menjadi saksi pelaksanaan Upacara Pembukaan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pramuka Saka Bahari Daerah Sumatera Selatan Angkatan Ke-XXX Tahun Anggaran 2025. Acara ini berlangsung khidmat dengan diikuti oleh 72 peserta, Jum’at (2/5).

Danlanal Palembang, yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Paspotmar Mayor Laut (P) Firman Fitriadi sebagai Inspektur Upacara (Irup), secara resmi membuka rangkaian pelatihan yang bertujuan membina generasi muda dalam bidang kebaharian. Dalam amanatnya, Mayor Laut Firman menekankan pentingnya kedisiplinan, jiwa pantang menyerah, dan penguasaan ilmu kemaritiman sebagai bekal bagi anggota Pramuka Saka Bahari.

“Saya mengajak seluruh peserta agar kegiatan Diklat dilakukan dengan sungguh – sungguh, dengan hati yang terbuka untuk belajar, serta dengan tekad untuk menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya,” Ujarnya.

Diklat angkatan ke-30 ini akan berlangsung selama tiga hari terhitung hari ini Jum’at (2/5) hingga Minggu (4/5). Para peserta nantinya mempelajari materi meliputi pengenalan dan bongkar pasang alat selam, materi tradisi khas TNI AL pluit dan lonceng yang akan dilaksanakan di Ponpes Inayatullah Gasing Kabupaten Banyuasin.

Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh perwakilan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumsel, pelatih, dan sejumlah pejabat Lanal Palembang, menandai komitmen bersama dalam membangun generasi muda yang cinta laut dan siap menjaga kedaulatan maritim Indonesia.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | Indralaya — Warga Dusun II Desa Bakung, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir digemparkan oleh penemuan seorang pria yang diduga melakukan gantung diri pada Jumat pagi (2/5/2025). Korban diketahui bernama Baharudin bin Rabai (58), seorang buruh harian yang merupakan warga setempat.

Penemuan bermula saat seorang warga bernama Suhardi alias Ujang hendak pergi ke kebun sekitar pukul 07.00 WIB dan melihat sosok tubuh tergantung di atas pohon. Ia segera melaporkan temuannya kepada warga lainnya dan Kepala Desa, yang selanjutnya menginformasikan kepada Bhabinkamtibmas Polsek Indralaya.

Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Polsek Indralaya bersama Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Ogan Ilir langsung menuju lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Proses identifikasi jenazah berlangsung sekitar pukul 08.15 WIB dan dibantu oleh warga setempat.

Hasil pemeriksaan di lokasi menemukan sejumlah barang bukti seperti pisau, tali tambang, senter, tas, hingga dua lembar surat wasiat yang diduga ditulis oleh korban. Dalam surat tersebut, korban menyampaikan permintaan maaf serta pesan terakhir kepada keluarga, khususnya anak dan istrinya.

Kapolsek Indralaya, AKP Junardi, S.H., M.A.P., menyampaikan bahwa berdasarkan hasil identifikasi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik selain bekas jeratan tali. Pihak keluarga juga menolak dilakukannya autopsi dan telah membuat pernyataan resmi bahwa mereka menerima kejadian ini sebagai musibah.

Saat ini situasi di lokasi kejadian telah kondusif, dan jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di TPU Desa Bakung.

*HUMAS RES OI*

Editor : Mastari bolok

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.