SMA Kemala Taruna Bhayangkara Perketat Seleksi, Targetkan Lahirkan Siswa Berprestasi Berkelas Dunia

oleh -28 Dilihat
oleh

Liputanabn.com| – SMA Kemala Taruna Bhayangkara (KTB) yang akan berkedudukan di Gunung Sindur terus menunjukkan perkembangan signifikan memasuki tahun kedua penyelenggaraannya. Sekolah berkonsep boarding school dengan beasiswa penuh ini kembali membuka pendaftaran bagi siswa-siswi terbaik dari seluruh Indonesia, setelah tahun pertama berhasil menjaring 120 pelajar terpilih dari total 11.756 pendaftar.

Menurut Brigjen Pol Erthel Stephan, S.H., S.I.K., M.Si., program ini kini mulai memasuki fase penguatan kualitas. “Program ini sudah masuk tahun kedua. Tahun pertama kami menerima 120 siswa full beasiswa, sistem boarding school. Mereka dipilih dari 11.756 pendaftar melalui beberapa tahap seleksi,” ujarnya.

Pendaftaran tahun ini telah dibuka sejak 28 Oktober dan akan berakhir pada 30 November, dengan sosialisasi yang sudah berlangsung sejak awal Oktober. Peminat diproyeksikan tetap tinggi. “Tahun ini kami menargetkan sekitar 8.000 pendaftar, lalu disaring menjadi 20% terbaik untuk lanjut try out dan NST2. Dari NST2 dipilih 400 terbaik, lalu ikut tes pusat di Akpol dengan tes full bahasa Inggris dan FGD,” jelasnya.

Sejak dibentuk, SMA KTB menunjukkan hasil yang membanggakan. Para siswanya meraih prestasi di berbagai ajang, seperti juara basket di Yogyakarta, juara taekwondo pelajar di Sleman, hingga mendapatkan pelatihan langsung dari instruktur taekwondo asal Korea.

Proses seleksi dibuat sangat ketat dan dijamin bebas intervensi. “Tidak ada intervensi. Bahkan Kapolri tidak bisa menitip siapa pun. Semua murni hasil tes,” tegasnya.

SMA KTB tak hanya mempersiapkan siswa untuk sekolah kedinasan atau universitas dalam negeri, tetapi juga mendorong mereka untuk bersaing di tingkat global. “Kami fasilitasi semua jalur sekolah kedinasan, universitas dalam negeri, sampai universitas top dunia. Tapi justru kami dorong mereka bermain di level global: Harvard, MIT, Oxford, dan lainnya,” ujarnya.

Untuk itu, siswa dibekali kemampuan riset sejak dini, bahkan didorong menghasilkan jurnal ilmiah internasional. Dengan kompetensi tersebut, para lulusan disebut akan sangat siap melanjutkan pendidikan ke mana pun, termasuk bila ingin masuk Akpol. “Tentu bisa, bahkan bisa dibilang dapat ‘karpet merah’, karena secara kompetensi mereka sudah unggul,” tambahnya.

Dengan sistem pendidikan yang terstruktur, seleksi transparan, dan orientasi global, SMA Kemala Taruna Bhayangkara digadang-gadang menjadi salah satu sekolah menengah paling kompetitif dan progresif di Indonesia.

Editor : bolok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.