Liputanabn.com | Muara Enim – Peristiwa tragis terjadi di proyek PLTU Sumsel 1 kawasan Desa Tanjung Menang Kecamatan Rambang Niru Kabupaten Muara Enim, yang seorang pekerja proyek mengalami kecelakaan kerja dan terjatuh dari ketinggian  hingga tewas ditempat.

Menurut keterangan dari berbagai sumber yang ada didalam proyek PLTU Sumsel 1 tersebut, korban bekerja di PT GPEC 9 boiler 2 selaku Subkon proyek PLTU Sumsel 1 terjatuh dari atas elevasi 63 ke-44 karena diduga kondisi licin serta diduga tanpa safety first. Akibat insiden tersebut,

korban pekerja proyek PLTU Sumsel 1 yang terjatuh itu dilarikan ke rumah sakit Fadilah kota Prabumulih oleh rekan-rekan kerjanya, dan dikabarkan korban meninggal dunia karena mengalami luka dibagian tubuhnya yang cukup parah.

“Namanya korban mang Suardi, wong Kayu Agung bekerja di GPEC 9 telah diantar ke RS Fadilah Prabumulih, Korban jatuh dari atas elevasi 63 ke -44, kabarnya meninggal dunia pak, dan kami dihimbau untuk bekerja hati-hati karena situasi hujan licin safety first ,”ujar salah satu pekerja di PT GPEC Proyek PLTU Sumsel 1 tersebut.(03/05/2023).

Sementara atas adanya dugaan peristiwa kecelakaan kerja hingga merenggut korban jiwa dari tenaga kerja proyek PLTU Sumsel 1 tersebut, belum lama ini awak media  mengkonfirmasi atas adanya peristiwa yang sama, yaitu seorang tenaga kerja yang terjatuh dari atas hingga mengalami luka berat, yaitu pekerja dari Bandung yang saat itu dirawat di RS bunda Prabumulih,

dan kini kembali hal serupa juga terjadi kepada pekerja alami Kecelakaan hingga merenggut korban jiwa, media ini melalui hubungan via what Shap dan telpon melakukan konfirmasi kepada pihak Subkon proyek PLTU Sumsel 1 yaitu PT GPEC,

Kepada Jubir PT GPEC Lena, saat dikonfirmasi terkait insiden tersebut, belum memberikan balasan, maupun jawaban atas adanya peristiwa kecelakaan kerja yang menelan korba jiwa tersebut. Rabo (03/05/2023).

Begitupun melalui Jubir PT GPEC induk proyek PLTU Sumsel 1 bapak Ali, juga tidak memberikan keterangan kepada media ini saat dikonfirmasi pada hari Rabu.Kemarin

Hingga Berita ini kami terbitkan atas adanya dugaan peristiwa kecelakaan kerja yang menyebabkan salah satu pekerja meninggal dunia disalah satu proyek PLTU Sumsel 1 tersebut, media ini belum mendapatkan kejelasan, tutupnya (red)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | Muara Enim – Personel Direktorat Samapta Polda Sumsel cek langsung tempat obyek wisata kebun binatang, Musium PT BA.yang ada di Kota Tanjung enim kabupaten Muara Enim hadirnya personil Dit Samapta di lokasi tersebut bertujuan untuk melakukan pencegahan (preventif) berupa kegiatan Patroli Jalan kaki, Patroli Dialogis, mengantisipasi timbulnya Tindak Pidana,

mengingat wisatawan lokal maupun luar Kota Muara enim yang hadir di lokasi wisata tersebut sangat Ramai dan padat (lebih dari 1000 orang terpantau) ujar Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM melalui Kasubbid Penmas AKBP Yenni Diarty SIK Jumat 28/04 pagi

Menurut Yenni Diarty SIK Saat melaksanakan pengecekan dan pemantauan Personel Direktorat Samapta langsung disambut hangat oleh masyarakat, baik yang berjualan maupun yang sedang menikmati keindahan objek wisata kebun binatang dan museum PT BA tutupnya

Sementara itu saat dimintai keterangan Wartawan Kasubdit Dalmas Direktorat Samapta Polda Sumsel AKBP Sutrisno menyebutkan Lokasi tempat-tempat wisata di Kota Tanjung enim tampak ramai sebagaimana kita lihat pada hari ini,

masyarakat dari berbagai daerah berwisata menikmati liburan lebaran Idul fitri syawal 1444 Hijriah bersama keluarga dengan berkunjung objek wisata ,” ujar AKBP Sutrisno yang merupakan koordinator kegiatan personel penebalan Direktorat Samapta Polda Sumsel saat di temui usai apel pagi jumat 28/04/2023

Dia menambahkan Beberapa objek wisata di Kabupaten muara enim yang menjadi fokus pengamanan sala satunya seperti obyek wisata kebun binatang ,museum.PT BA kota tanjung enim dan wisata lainnya yang ada di Kota muara enim
Diharapkan kepada masyarakat untuk menjaga keamanan, menjaga keselamatan, dimohon hati-hati dalam perjalanan menuju tempat wisata dan Kami juga menghimbau untuk tetap tertib selama ditempat wisata, hindari tempat-tempat yang berbahaya

“Pastikan keluarga dan anak-anak dalam keadaan aman, awasi anak – anak kita, agar terhindar dari bahaya,” Ucap Perwira berpangkat dua Bunga tersebut.

“Sutrisno menambahkan
Dalam menghindari kemacetan, personel penebalan Direktorat Samapta Polda Sumsel juga melakukan rekayasa lalu lintas dan melakukan koordinasi dengan pengelola objek wisata demi tertibnya arus lalu lintas dan parkir di lokasi wisata.

“Selamat hari raya idul fitri, mohon maaf lahir dan bathin. Selamat berwisata, patuhi aturan lalu lintas, kunci kendaraan di lokasi wisata dan kembali ke rumah masing masing dengan selamat.” Pungkasnya,  (SALIM)

Editor : Mastari

Liputanabn.com | MUARA ENIM – Masyarakat Desa Gaung Asam Kecamatan Belido Darat Kabupaten Muara Enim sudah lama mengeluhkan aktifitas truk pengangkut Tandan Buah Kelapa Sawit (TBS ) Yang Diduga Milik PT.BSP yang melintas di jalan umum khususnya di Desa Gaung Asam  Kec. Belido Darat kabupaten muara Enim. Pasalnya, truk tersebut umumnya melebihi muatan (tonase) sehingga menjadi sorotan masyarakat,

Masyarakat berharap agar aparat menindak tegas pengemudi truk pengangkut TBS tanpa penutup terpal dan melebihi kapasitas tonase. Pengemudi yang tetap melanggar wajib di tilang saat razia di jalan-jalan di Kabupaten Muara Enim.

Apalagi buah kelapa sawit yang diangkut truk tidak ditutup terpal, maka tak heran buah sawit sering jatuh bertebaran dijalan, bahkan karena kelebihan beban bisa mengakibatkan  jalan hancur.

Hal itu diugkapkan Beberapa warga kecamatan Belido Darat, saat dikonfirmasi awak media Liputanabn.com hari ini, Kamis (27/04/2023).

Dia mengatakan , aktifitas Truk pengangkut buah sawit segar sangat mengkhawatirkan, dengan muatan yang  melebihi tonasenya.

Muatannya selalu memaksakan, apalagi melintas  melalui pemukiman padat penduduk, khawatir muatannya ada yang berjatuhan,” ungkapnya pada media ini.

Belum lagi, truk kelapa sawit Milik PT. BSP tersebut tidak menggunakan jaring pengaman atau penutup kelapa sawit yang diangkut sehingga banyak yang tumpah ke jalan.bisa mengakibatka pengguna jalan seperti pengendara motor bisa terbalik lakalantas.

Apalagi katanya, yang dimuat lebih tinggi dari bak truk dan itu sangat membahayakan, tak sedikit kejadian terbalik dan bisa menimpa anak anak yang sedang bermain karena kelebihan muatan.

Melihat aktivitas truck seperti itu  sudah lama terjadi, maka warga pun meminta kepada pemerintah melalui polisi dan dinas terkait untuk melakukan tindakan guna untuk menertibkan truk-truk yang. Melintasi desa
nya

Seperti di ketahui perusahaan hususnya kelapa sawit di sumsel saat ini sedang berlasung dengan intensitas produksi cukup tinggi namun beberapa perusahaan kelapa sawit masih ada yang menggunakan jalan yang merupakan  fasilitas umum

Padahal kendaraan pengangkut kelapa sawit dengan tonase tnggi itu dapat menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat ataupun terjadi kerusakan pada infrastauktur jalan jembatan serta kondisi lingkungan hidup tutupnya

Reporter : Salim

Editor      : Bolok

Liputanabn.com | Muara Enim – Polsek Lembak Polres Muara Enim Kepolisian daerah Sumatera Selatan , lakukan giat pengamanan Objek Wisata Danau Shuji dan pelaksanaan Pos pantau situasi dan pengamanan di hari kedua lebaran idul Fitri 2 Syawal 1444 H ( Minggu,23/4/2023)

Diinformasikan dari Kasi Humas Polres Muara Enim , menyebutkan Polsek Lembak beserta Personel Pos Pam Objek Wisata Danau Shuji melaksanakan pantau situasi dan memberikan himbauan kepada pengunjung Objek Wisata Danau Shuji untuk menjaga ketertiban, mengawasi anak-anak, dan menjaga barang-barang berharga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan .

Disamping itu juga pihak Polsek Lembak juga melaksanakan monitoring dan koordinasi dengan UPTD Objek Wisata Danau Shuji. untuk saat ini pada pukul 13:00 WIB diketahui jumlah pengunjung dan kendaraan:

” Estimasi kedatangan pengunjung lebih kurang 900 orang termasuk kendaraan roda dua lebih kurang 200 Unit serta kendaraan roda empat lebih kurang 100 unit ,” Jelas Kapolres Muara Enim , AKBP Andi Supriadi SH SIK MH melalui Kasi Humas Polres Muara Enim , AKP RTM Situmorang .

Terkini di lokasi keramaian danau shuji , saat ini situasi dilapangan masih aman dan kondusif, (Salim)

Editor : Mastari

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.