Liputanabn.com | PALEMBANG – Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo SIK, seorang perwira tinggi Polri yang dikenal dengan keahlian dan dedikasinya, telah ditunjuk sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Berdasarkan Salinan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 127/TPA Tahun 2024 tentang pemberhentian dan pengangkatan dari dan dalam jabatan pimpinan tinggi Madya di lingkungan Badan Siber dan Sandi Negara, tanggal 17 September 2024 yang ditanda tangani langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Didalam salinan keputusan presiden tersebut, Irjen Pol A Rachmad Wibowo diangkat menjadi Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara menggantikan posisi yang sebelumnya diisi oleh Komjen Pol Drs Putu Jayan Danu Putra SH MSI.

Pengangkatan ini dinilai sebagai langkah strategis dalam upaya memperkuat pertahanan siber negara
sekaligus menjadi tonggak penting dalam upaya pemerintah untuk mengamankan ruang siber nasional.

Irjen Pol Rachmad Wibowo bukanlah nama asing di dunia siber. Sepanjang kariernya, beliau telah menorehkan prestasi gemilang di berbagai satuan kerja. Penunjukan tersebut menandai babak baru dalam karier beliau.

Salah satu penugasan yang cukup menonjol adalah saat beliau bertugas di Densus 88 Anti Teror. Di satuan elit ini, Rachmad Wibowo ditempa menjadi seorang pakar dalam menghadapi berbagai ancaman, termasuk ancaman siber yang semakin kompleks dan canggih.

Pengalamannya dalam menangani kasus kasus terorisme telah membekali dirinya dengan kemampuan analitis yang tajam, kemampuan mengambil keputusan yang cepat, serta kemampuan berkoordinasi dengan berbagai pihak.

Keahliannya dalam bidang siber semakin terasah ketika Rachmad Wibowo menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.

Di bawah kepemimpinan Rachmad Wibowo, telah banyak kasus kejahatan siber berhasil diungkap dan pelakunya diadili. Keberhasilan ini tidak terlepas dari dedikasinya dalam mengembangkan kapasitas sumber daya manusia di bidang siber serta menjalin kerja sama dengan berbagai pihak terkait, baik di dalam maupun di luar negeri.

Pengangkatan Irjen Pol Rachmad Wibowo sebagai Wakil Kepala BSSN dinilqi banyak pihak sebagai keputusan yang tepat. Rachmad Wibowo memiliki rekam jejak yang cemerlang dibidang penegakan hukum, khususnya kejahatan dunia siber.

Selain itu juga memiliki pemahaman yang mendalam tentang dinamika ancaman siber di tingkat global. Dengan pengalaman dan keahlian yang dimilikinya, Irjen Pol Rachmad Wibowo diharapkan semakin efektif dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi BSSN, yaitu melindungi sistem elektronik dan informasi nasional dari gangguan, ancaman, dan serangan siber dan membawa BSSN ke arah yang lebih baik.

Pengangkatan Irjen Pol Rachmad Wibowo sebagai Wakil Kepala BSSN merupakan kabar baik bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Kehadirannya di lembaga ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjaga keamanan siber negara dan melindungi kepentingan nasional.

Kapolda Sumsel Irjen Rachmad Wibowo melalui Kabid Humas Kombes Sunarto saat dikonfirmasi perihal pengangkatan Irjen Rachmad Wibowo sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) oleh Presiden Joko Widodo pada Selasa (17/9), membenarkan hal tersebut.

“Benar, beliau telah mendapatkan kepercayaan oleh Presiden Joko Widodo untuk mengemban amanah sebagai Wakil Kepala BSSN, dan akan segera menyandang pangkat bintang tiga. Tentunya ini tugas berat, mohon doa restu dan dukungan seluruh masyarakat Sumatera Selatan khususnya dan seluruh masyarakat Indonesia agar beliau mampu menjalankan amanah tersebut dengan sebaik baiknya,” ujarnya.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | BANYUASIN – H Askolani SH MH, saat menjabat sebagai Bupati Banyuasin berinisiatif untuk meminjam dana baik dari pemerintah pusat dan Bank Sumsel Babel.

Pinjaman Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 191 M digunakan dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional Daerah Kabupaten Banyuasin karena dampak covid yang menyerang dunia.

Selain meminjam dana PEN, saat itu H Askolani SH MH juga meminjam dana dari Bank Sumsel Babel. Dana yang dipinjam dari BSB tersebut senilai Rp 288 miliar.

Pinjaman dana PEN dan dana BSB tersebut, seluruhnya digunakan untuk membangun 9 jalan poros di wilayah Kabupaten, dalam upaya mengkonektingkan seluruh wilayah Banyuasin yang tersebar di 21 kecamatan.

Sehingga, mempermudah perputaran ekonomi masyarakat yang ada di wilayah perairan.

Inisiatif dan kemauan yang dilakukan H Askolani SH MH kala itu, dampaknya saat ini sudah sangat dirasakan masyarakat.

Jalan-jalan poros sudah banyak yang terbangun, dan masyarakat tidak lagi kesulitan untuk mengeluarkan hasil bumi mereka untuk di jual ke Palembang bahkan keluar Sumsel.

Masyarakat di Kecamatan Muara Padang, Pulau Rimau, Tungkal Ilir dan sejumlah wilayah lainnya, merasa bersyukur dengan pembangunan jalan-jalan poros yang dilakukan H Askolani SH MH saat menjabat Bupati Banyuasin.

Selama berdirinya Banyuasin, masyarakat mengakui baru H Askolani SH MH yang dapat membangun jalan poros dan memudahkan masyarakat untuk akses darat.

Gimin, warga Pulau Rimau mengaku sangat berterima kasih kepada H Askolani dengan dibangunnya jalan poros di Pulau Rimau.

“Saya lahir dan besar di Pulau Rimau, baru jaman Pak Askolani jalan dibuat bagus. Saya berharap, pak Askolani bisa kembali jadi bupati Banyuasin dan melanjutkan pembangunan jalan hingga ke selat penuguan dan menyelesaikan jembatan tanah kering,” katanya, Rabu (18/9/2024).

Menurut Gimin, pembangunan yang sudah dilakukan H Askolani sangat menyentuh masyarakat. Sehingga, hasil bumi yang ada bisa dengan mudah dikeluarkan.

Tak jauh berbeda juga diungkapkan Siti warga Muara Padang. Menurutnya, pembangunan jalan di Muara Padang sangat dirasakan masyarakat.
Selama ini, masyarakat di Muara Padang kesulitan untuk beraktivitas terlebih hujan turun.

“Sekarang tidak susah lagi. Jalan sudah bagus, tidak lagi jatuh-jatuh untuk antar anak sekolah. Pokoknya, Pak Askolani harus lanjutkan lagi pembangunan,” katanya.

Harus diketahui juga, bila pinjaman dana PEN dan Bank Sumsel Babel sudah diselesaikan semuanya untuk pembayarannya.

Meski menggunakan dana pinjaman yang diinisiasi H Askolani SH MH, tetapi masyarakat Banyuasin sudah merasakan dampak baiknya.

Ini, merupakan wujud dari H Askolani SH MH untuk membangun Banyuasin. Hal ini sudah terbukti dengan 7 program dan 12 gerakan yang dilaksanakan H Askolani SH MH selama memimpin Banyuasin sangat dirasakan masyarakat Banyuasin.

Apa yang dilakukan H Askolani SH MH selama memimpin Banyuasin, semata-mata untuk membangun Banyuasin. Terbukti, Kabupaten Banyuasin tidak lagi dipandang sebelah mata dan sudah diakui seluruh Indonesia. (Erwan)

Editor : Bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Petugas opsnal Unit 4 Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel dipimpin AKP Taufik Ismail,SH,MH meringkus pelaku spesialis pencurian rokok di dua ritel modern terkemuka,Indomaret dan Alfamart. Tersangka Devis Kaputra (26).Kepada polisi, warga Jl Mayjend Yusuf Singadekane ini mengaku setidaknya sudah sembilan kali melakukan aksi pencurian rokok di dua ritel ternama di wilayah Kota Palembang ini.

Kali terakhir, tersangka beraksi mencuri rokok di gerai Indomaret Jl Kapten Anwar Sastro Kelurahan Sungai Pangeran Kecamatan Ilir Timur (IT)-1 pada 3 September 2024.
Oleh tersangka Devis, rokok hasil curian tersebut dijual kepada seorang penadah, Syarifudin (29) warga Jl Radial Rusun Blok 06 Kelurahan 26 Ilir Kecamatan Bukit Kecil.

Modus operandi yang dilakukan tersangka terlebih dulu mengintai situasi dari retail modern yang hendak disantroni

Yang diincar adalah retail modern satu lantai dan hanya beratapkan seng sehingga mudah untuk dibongkar oleh tersangka.

“Tersangka ini dalam setiap aksinya selalu seorang diri dengan menjebol seng lalu plafon toko retail modern. Dan masuk ke dalam gudang tempat menyimpan rokok,” sebut Dirreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo,SH,SIK didampingi P.S.Paur Pensat Subbid Penmas Bidhumas Polda Sumsel Ipda Ferilso Niromanda, SH saat rilis kasus ini, Rabu (18/9).sore
Untuk setiap pak rokok yang dicuri dijual tersangka Devis kepada tersangka Syarifudin yang rupanya memiliki usaha warung.

“Dalam setiap pak rokok yang dijual rata-rata tersangka mengangguk keuntungan antara Rp50 ribu hingga Rp100 ribu. Sengaja diambil rokok yang tersimpan di dalam gudang untuk menghindari terekam kamera CCTV,” beber Anwar.

Barang bukti (BB) yang berhasil diamankan diantaranya puluhan pak rokok berbagai merek, satu bilah pisau kecil yang sudah dimodifikasi, satu helai baju kaos, satu helai jaket Hoodie, sandal merek Nevada dan celana panjang hitam yang dikenakan tersangka saat beraksi.
Berkaca akan tindak pencurian ini, Anwar mengimbau kepada pemilik toko ritel modern agar meningkatkan sistem keamanan toko.

Diantaranya, dengan memasang alarm yang menggunakan sensor, termasuk juga memasang kamera CCTV tak hanya di luar toko tapi juga di dalam toko dan di gudang.

“Kedua tersangka kita sangkakan melanggar Pasal 363 ayat 1 ketiga dan kelima KUHP dan atau Pasal 480 KUHP dengan ancaman lima tahun penjara. Kasus ini merupakan atensi karena sasarannya dua ritel modern terbesar di Indonesia yakni Indomaret dan Alfamart,” tutup jebolan Akpol tahun 1993 ini didampingi Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Tri Wahyudi,SH,MH, kemarin (18/9).

Sementara itu, tersangka Devis mengakui jika dirinya sudah berkali-kali melakukan pencurian rokok di Indomaret dan Alfamart. “Uangnya saya habiskan buat berfoya-foya bersama teman-teman, selebihnya untuk membeli kebutuhan sehari-harinya,” aku tersangka yang kesehariannya berprofesi sebagai Buruh Harian Lepas (BHL) ini.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | Jakarta – Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri berhasil menyita sejumlah aset milik terpidana narkoba Hendra Sabarudin (HS) sebesar Rp221 miliar dari kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan tindak pidana asal peredaran gelap narkotika.

Pengungkapan kasus TPPU berkat kerjasama dengan Ditjen Pas Kemenkumham, PPATK dan BNN. Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada mengatakan, penyelidikan awal berdasarkan informasi dari Ditjen Pas adanya narapidana di Lapas Tarakan Kelas II A yang kerap berbuat onar.

Dari informasi tersebut kata Wahyu, kemudian Bareskrim melakukan penyelidikan dengan bekerjasama dengan DitjenPas, PPATK dan BNN. “Dari hasil penyelidikan, HS masih mengendalikan peredaran narkoba di Indonesia Bagian Tengah khususnya wilayah Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi, Bali dan Jawa Timur, artinya meskipun berada di dalam lapas dia masih memiliki kemampuan untuk peredaran narkoba,” kata Wahyu dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, Rabu (18/9/2024).

Dari kegiatan pengendalian yang dilakukan terpidana HS, kata Wahyu barang haram jenis sabu yang telah masuk ke Indonesia dari Malaysia sebanyak 7 ton lebih dari tahun 2017 sampai 2024. Uang dari hasil peredaran narkoba jenis sabu tersebut kemudian disamarkan oleh HS dibantu oleh delapan orang yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Adapun peran delapan tersangka berinisial TR, MA, SY, CA, AZ, NY, RO dan AY yakni mengelola aset dan melakukan pencucian uang. Wahyu mengungkapkan berdasarkan analisis dari PPATK, perputaran uang bisnis narkoba sindikat jaringan Malaysia-Indonesia Bagian Tengah ini selama enam tahun mencapai Rp2,1 miliar.

“Sebagian uang yang didapatkan dari hasil penjualan narkoba digunakan untuk membeli aset-aset yang sudah bisa kita nilainya Rp221 miliar,” kata Wahyu.

Wahyu merinci aset-aset yang telah disita sebagai barang bukti tindak pidana pencucian uang yaitu, 21 kendaraan roda empat, 28 kendaraan roda dua, lima kendaraan laut (1 Speed Boat, 4 Kapal), 2 kendaraan jenis ATV, 44 bidang tanah dan bangunan, 2 jam tangan Mewah, uang tunai Rp 1.200.000.000 dan deposito sebesar Rp. 500.000.000.

Wahyu membeberkan modus HS melakukan pencucian uang dengan cara menyamarkan melalui tiga tahap, pertama penempatan uang HS ditransfer atau setor tunai ke rekening atas nama para tersangka dan orang lain, kedua uang tersebut dikirim ke rekening penampung dan kemudian dikirim ke rekening-rekening lain untuk digunakan. Dan ketiga uang milik HS kemudian oleh para tersangka dibelikan atau membelanjakan aset bergerak dan tidak bergerak.

Wahyu mengatakan para tersangka dijerat dengan Pasal 3,4,5, 6 dan 10 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan Atau Pasal 137 huruf a, b Undang-Undang No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika & Pasal 55 (1) ke 1 KUHP. “Ancaman hukumannya 20 tahun penjara,” ucapnya.

Jenderal bintang tiga ini menegaskan, pihaknya akan terus melakukan perang terhadap kejahatan narkoba. Tidak hanya dengan menangkap para bandar dan pelaku, tetapi juga akan memiskinkan untuk melindungi generasi muda dari bahaya narkoba.

“Ini pesan kepada mereka, bahwa kami akan kejar sampai aset-asetnya, kami akan lakukan TPPU. Jajaran Bareskrim hingga tingkat daerah kami telah perintahkan setiap pengungkapan kejar TPPU. Hanya dengan memiskinkan akan memberikan perlindungan kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya generasi muda. Tahun 2030 kita menghadapi bonus demografi dan itu harus kita jaga untuk menuju Indonesia Emas 2045,” pungkas Wahyu.

Ia pun berterima kasih kepada PPATK, DitjenPas, BNN dan Kejaksaan atas kolaborasi dalam memberantas narkoba sampai ke akar-akarnya.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Disela kunjungannya ke Polda Sumsel dalam rangka menjalankan fungsi pembinaan dan penegakan disiplin personel, Rabu (18/9/2024) Karo Provoost Divpropam Polri menyempatkan diri menyambangi masyarakat pesisir sungai Musi, desa Pematang Palas (Muara Kumbang) kecamatan Banyuasin I Kabupaten Banyuasin.

Usai memberikan arahan personel dan pemeriksaan kelengkapan serta pemeriksaan urine kepada jajaran Ditpolairud Polda Sumsel, rombongan Karo Provoost didampingi Direktur Polairud Kombes Andreas Kusmaedi, Kabid Propam Kombes Dadan Wahyudi dan Kabid Humas Kombes Sunarto menyusuri sungai Musi menggunakan kapal Ditpolair KM Dharana Lastarya dan KM Ogan bertolak menuju desa Pematang Palas (Muara Kumbang) kecmatan Banyuasin I.

Dalam perjalanan air, mellihat ramainya masyarakat nelayan yang sedang melakukan aktifitas keseharian menggunakan sampan disungai Musi, secara spontan Karo Provoost meminta nahkoda KM Dharana Lastarya untuk mendekat ke sampan para nelayan dan langsung memberikan bantuan sembako. Terlihat para nelayanpun amat gembira mendapatkan bantuan sembako dari Polisi dikapal patroli Polair.

Setengah jam perjalanan, Karo Provoost dan tim serta rombongan tiba di Pangkalan Sandar Muara Kumbang disambut Camat, Kapolsek, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan masyarakat setempat.

Sebanyak 150 paket sembako bantuan dari Kadiv Propam Polri diserahkan secara simbolis oleh Karo Provoost Divpropam Polri Brigjen Sumarto kepada perwakilan warga yang telah berkumpul diaula desa.

Brigjen Sumarto mengatakan kegiatan sambang warga masyarakat dipesisir sungai Musi dengan pemberian sembako merupakan hal yang sudah dipersiapkan dari Jakarta.

“Bapak Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim telah memberikan bekal untuk kami berikan kepada masyarakat disini berupa sembako ini sebagai bentuk kepedulian Polri, juga sebagai sarana silaturahmi. Semoga dapat membantu meringankan masyarakat kita,” ujarnya.

“Tadi dalam perjalanan, kami juga sempat memberikan bantuan sembako kepada para nelayan yang sedang beraktifitas disungai Musi, semoga juga bisa membantu memenuhi kebutuhannya,” imbuhnya.

Marlin (50 tahun) warga desa Pematang Palas sambil menenteng bingkisan mengaku senang disambangi Polisi dan mendapatkan bantuan sembako.

“Alhamdulillah kami warga disini senang rasanya mendapatkan bantuan sembako dari pak Kadiv Propam. Banyak ini isinya, terimakasih pak Polisi,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Bahrum, Camat Banyuasin I usai menerima kunjungan Karo Provoost dan tim.

“Atas nama warga masyarakat, saya mengucapkan terimakasih kepada bapak Kadiv Propam, bapak Karo Provoost dan tim yang telah menyambangi kami, memberikan bantuan sembako untuk masyarakat disini dan kami sangat bersyukur. Seperti inilah keadaan kami,” ucapnya.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | BANYUASIN – Dalam memelihara Harkamtibmas wilayah hukum, Kapolsek Tanjung Lago Polres Banyuasin Iptu Agus Widodo SH hadir ditengah-tengah warga mengajak untuk menyukseskan Pilkada serentak 2024 melalui kegiatan cooling system sambang bersama warga .

Kegiatan Cooling system kamtibmas bertujuan untuk merangkul warga untuk berperan aktif menjaga Harkamtibmas wilayah dengan meningkatkan pengawasan Preventif terhadap kerawanan kamtibmas baik siang maupun malam hari.

Kegiatan ini sesuai dengan surat perintah tugas Kapolres Banyuasin No. Sprint/57/9/2024 . Tentang pelaksanaan kegiatan Cooling System dalam Harkamtibnas pilkada 2024 di Kabupaten Banyuasin tanggal 4 September 2024.

Turut serta dalam kegiatan tersebut,
Ps Kanit Binmas Polsek Tanjung Lago Aipda Maryanto, Ps Kanit Intel Polsek Tanjung Lago Aipda Danang HS, Ps Kanit Provos Polsek Tanjung Lago Aiptu Mardiyanto, dan Bhabinkamtibmas Aipda Rizal.

Dalam kegiatan Cooling System ini, Kapolsek Tanjung Lago Iptu Agus Widodo SH menyambangi Toko Kios Brilink di Kecamatan Tanjung Lago. Kedatangan Kapolsek langsung disambut oleh pemilik Kios Brilink, Minggu (15/9).

Pada kesempatan itu juga dilaksanakan
Cipta kondisi bersama masyarakat di seputaran Kecamatan Tanjung Lago terkhusus para pengusaha dan pemilik toko di sekitar area KTM Tanjung Lago untuk bersama-sama menciptakan situasi aman dan kondusif di dalam wilayah Kecamatan Tanjung Lago menjelang pelaksanaan Pilkada tahun 2024.

Menjalin kerjasama serta mengajak untuk mengawasi serta Pengawasan menjelang Pemilukada Serentak dengan Pemerintah Desa di Kecamatan Tanjung Lago dan memberikan pesan pesan kamtibmas kepada masyarakat yang ada di Kecamatan Tanjung Lago.

“Cooling System Pemerintah Kecamatan, Panwascam, PKD dan Pemerintah Desa untuk tetap pada jalur Netralitas terhadap jalannya pilkada di Kabupaten Banyuasin Khususnya di Kecamatan Tanjung Lago untuk ciptakan kondisi keamanan dan ketertiban,” ujar Kapolsek Tanjung Lago Iptu Agus Widodo SH.

Kapolsek Tanjung Lago Iptu Agus Widodo juga menekankan sesuai dengan arahan Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK menjelang Pilkada 2024 diharapkan situasi kamtibmas bisa berjalan aman dan kondusif.

“Eksistensi Bhabinkamtibmas untuk terjun dan sambangi warga ditingkatkan menimbang pesta demokrasi pilkada serentak 2024 menunggu waktu dikhawatirkan kerawanan gangguan kamtibmas meningkat,” ungkap Kapolsek Iptu Agus Widodo.

Hal ini menjadi PR Kapolres Banyuasin agar Kapolsek jajaran Polres Banyuasin agar memberdayakan kegiatan Cooling System kamtibmas Bhabinkamtibmas dapat menampung aspirasi, keluh kesah masyarakat agar situasi kamtibmas dapat terjaga dan Pilkada 2024 bisa berjalan aman dan lancar.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Polri yang Presisi dituntut untuk mampu menjawab setiap tantangan tugas dalam berbagai kondisi. Untuk mampu mengimplementasikan, selain profesionalitas dan disiplin, juga dibutuhkan sinergitas dengan berbagai stake holder termasuk TNI.

Dalam kunjungannya ke Polda Sumsel pada Selasa (17/9/2024), Karo Provoost Divpropam Polri Brigjen Pol Drs Sumarto Sik berkesempatan silaturahmi ke Pangdam II Sriwijaya.

Silaturahmi tersebut dilakukan untuk tetap terjaganya sinergitas TNI Polri dalam mengawal terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif.

Brigjen Sumarto mengatakan, sengaja dirinya bersama tim berkunjung ke Kodam II Sriwijaya setelah sebelumnya bertemu dengan Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) II Sriwijaya bersama jajaran POM dari TNI AD, AL dan AU.

“Dalam rangka menjaga dan mempererat sinergitas TNI Polri yang muaranya adalah kualitas kinerja dalam memberikan pengabdian yang terbaik bagi masyarakat,” ujarnya usai bertemu dengan Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Moh Naudi Nurdika di Mokodam II/Sriwijaya Jalan Jendral Sudirman Kelurahan 20 Ilir, Ilir timur I Palembang pada Selasa (17/9/2024).

Ditengah berjalannya agenda nasional Pilkada yang digelar secara serentak, dirinya mengaku pentingnya memastikan kesiapan personel Polri yang akan mengawalnya bersama stake holder lainnya. Tak kalah urgennya, Karo Provoost mengingatkan pentingnya menjaga kebersamaan dan sinergitas Polri dengan TNI sebagaimana diharapkan masyarkat luas.

“Pilkada harus terselenggara secara aman damai, oleh karenanya perlu kita kawal. Dan dengan sinergitas TNI Polri sebagai garda terdepan, Pilkada 2024 akan mampu berjalan sesuai harapan kita semua,” urainya.

Turut hadir pada silaturahmi tersebut Kabaggaktibplin Biro Provos Divpropam Polri Kombes Pol Joas F Panjaitan, M.Si, Kapoksahli Pangdam Brigjen TNI Bambang Sudarmanto S.Sos.,M.M., M.H, Asintel Kolonel Inf Ganiahardi, Danpomdam II Sriwijaya Kolonel Cpm Jefridin, Staf ahli Bidang Hukum Humaniter Kolonel Inf Bram Abilowo, S.E, Kabidpropam Kombes Pol. Dadan Wahyudi, S.I.K., S.H., M.Crim.

Editor : Mastari Bolok

Liputanabn.com | Polri, TNI Angkatan Laut (AL) dan TNI Angkatan Udara (AU) membuka pendidikan dan latihan (diklat) integrasi siswa dan siswi bintara. Pembukaan diklat integrasi ini digelar di masing-masing satuan pendidikan (satdik), termasuk di Sekolah Polwan (Sepolwan) Lemdiklat Polri, Ciputat, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan (Jaksel).

Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen Dedi Prasetyo mengatakan langkah ini merupakan tindak lanjut Polri atas arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait sinergitas TNI-Polri. Amanah Presiden, lanjut Irjen Dedi, kemudian diterjemahkan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam bentuk kebijakan.

“Sebagaimana amanah Bapak Presiden tentang sinergitas TNI-Polri, diklat integrasi ini merupakan tindak lanjutnya. Panglima TNI dan Bapak Kapolri kemudian membuat kebijakan yang dituangkan dalam naskah kerjasama diklat integrasi di semua jenjang dan jenis pendidikan TNI-Polri,” jelas Irjen Dedi dalam keterangan tertulis, Selasa (17/9/2024).

Perjanjian kerjasama ini berdasarkan dokumen nomor
NK/15/VIII/2020/TNI dan NK/31/VIII/2020. Irjen Dedi menjelaskan pendidikan integrasi yang semula dilaksanakan pada tingkat pendidikan manajerial dan taruna, kini diperluas.

“Diklat integrasi diperluas pada semua jenis dan jenjang pendidikan sampai pada tingkat bintata dan tamtama. Adapun tujuan utamanya untuk mempererat soliditas dan sinergitas seluruh prajurit TNI dan bhayangkara Polri dari sejak masa pendidikan,” terang mantan Kadiv Humas Polri ini.

Sementara itu Karo Bindiklat Lemdiklat Polri Brigjen Teguh Susilo menuturkan wujud dari diklat integrasi ini yaitu latihan kolaborasi yang diikuti siswa pendidikan bintara TNI AL, TNI AU dan Polri. Kegiatan ini akan berlangsung selama 5 hari.

“Dari tanggal 17 sampai 21 September 2024 di empat satuan pendidikan Polri, 2 satuan pendidikan TNI AL dan 2 satuan pendidikan TNI AU,” ucap Brigjen Teguh.

Dia memaparkan peserta diklat integrasi berjumlah 230 orang. Mereka terdiri dari 75 siswa Bintara Polri, 40 siswi Bintara Polri, 25 siswa Bintara TNI AL, 20 siswi Bintara TNI AL, 50 siswa Bintara TNI AU dan terakhir 20 siswi Bintara TNI AU

“Kegiatan ini secara serentak dibuka di masing-masing satuan pendidikan hari ini,” pungkas Brigjen Teguh.

Upacara pembukaan diklat integrasi TNI-Polri juga digelar di Satuan pendidikan Kowal Surabaya dan Skadron Pendidikan 401 Semaba PK Wara.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | BANYUASIN – Pelaku pencurian dengan pemberatan (Curat) berhasil diamankan Polsek Air Kumbang Polres Banyuasin. Terungkapnya kasus ini setelah Polsek Air Kumbang menerima laporan dari korban Prayogi Pangesti bahwa ruko miliknya telah dimasuki pencuri.

Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK melalui Kasi Humas Polres Banyuasin AKP Sutedjo dalam keterangannya mengatakan bahwa dimana pada Senin Tgl 02 September 2024 Sekira pukul 00.00 WIB telah datang Pelapor ke Polsek Air kumbang.

“Dalam laporannya korban menjelaskan bahwa telah terjadi pencurian didalam ruko milik Korban di Jl. Inpres Desa Cinta Manis Baru Kecamatan Air Kumbang Kabupaten Banyuasin,” jelas Kasi Humas AKP Sutedjo kepada wartawan. Ma

Menurut AKP Sutedjo, dalam aksinya pelaku dengan cara memasuki ruko korban dengan merusak kunci pintu belakang ruko menggunakan satu buah linggis. Setelah masuk kedalam ruko pelaku mengambil 1 unit Laptop Merk Huwawei, 1 unit Hp merk Oppo warna Hitam, 1 unit Hp Merk Vivo Y 20 Warna putih biru.

Pelaku juga mengambil Uang tunai sebesar kurang lebih Rp 3.000.000,00. “Korban meninggalkan ruko miliknya tersebut sekira Pukul 19.30 WIB dalam keadaan terkunci dan pada saat pulang kembali sekira pukul 23.30 WIB didapati keadaan pintu ruko belakang sudah rusak terbuka,” terang Sutedjo.

Terkait dengan kasus ini, Polsek Air Kumbang terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelakunya. Dan dari hasil penyelidikan diketahui pelakunya ada dua orang yakni FA (28) seorang pelajar yang beralamat di Jl. Inpres Desa Perajin Kecamatan Banyuasin I.

Pelaku FA berhasil ditangkap bermula pada Sabtu tanggal 14 September 2024 sekira Pukul 21.00 WIB Polsek Air Kumbang mendapatkan Informasi bahwa pelaku pencurian tersebut berada di Desa Perajin Kecamatan Banyuasin 1.

Mendapat informasi tersebut atas perintah Kapolsek Air Kumbang Iptu Rendi Ramadhona SH yang di pimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Air Kumbang beserta Anggota Polsek Air Kumbang menuju ke Desa Perajin Kecamatan Banyuasin 1.

“Setelah di lokasi anggota monitoring dan menyisir di Desa Perajin. Setelah menunggu kurang lebih 3 jam akhirnya pelaku FA pulang kerumahnya. Kemudian Anggota Reskrim langsung bergerak cepat untuk mengamankan pelaku,” kata Sutedjo.

Saat dilakukan Introgasi di tempat dan pelaku mengakui perbuatannya. Pelaku juga mengaku bahwa Laptop dan Handphone hasil curiannya tersebut di titipkan dirumah saudaranya yang tidak jauh dari rumah pelaku.

Di rumah saudara pelaku Anggota Polsek Air Kumbang menemukan barang bukti 1 Unit Laptop merk Huawei warna Grey dan 1 Unit Handphone merk Oppo warna Hitam, sesuai dengan barang yang hilang milik Korban.

“Pelaku berikut barang bukti berupa 1 Unit Laptop merk Huawei warna Grey, 1 Unit Handphone merk Oppo warna Hitam, 1 Unit R2 Honda Beat Street warna Hitam tanpa plat No.Pol, dan 1 buah Linggis ukuran 60 cm dibalut kain lap di bawa ke Polsek Air Kumbang guna Proses lebih lanjut,”tandas Sutedjo.

Editor : Mastari bolok

Liputanabn.com | PALEMBANG – Sebanyak 648 personel Polda Sumsel (termasuk 20 Polwan) yang ditugaskan melakukan pengawalan terhadap pasangan calon (Paslon) Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Pilkada Serentak 2024 menerima pembekalan.

Kegiatan pembekalan bagi pengamanan VIP bertujuan untuk suksesnya Pilkada serentak di provinsi Sumsel tersebut berlangsung di meeting room pantau tiga Hotel The Zury Jl Radial, Selasa (17/9/2024) pagi ini dibuka langsung oleh Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo,SIK.

Dalam sambutan sekaligus penyampaian materinya, Kapolda yang juga selaku penanggungjawab Operasi Mantap Praja 2024 Polda Sumsel menekankan netralitas anggota Polri di Pilkada 2024.

Irjen Rachmad Wibowo menegaskan ke seluruh personel Polda Sumsel yang ditugaskan pada pengawalan PAM VIP Pilkada 2024 ini untuk tetap menjaga netralitas.

“Jaga selalu netralitas Polri, Tidak memihak kepada Paslon yang dikawal, ingat tugas utama adalah memberikan perlindungan keamanan VIP secara fisik dari segala bentuk ancaman gangguan keselamatannya, memberikan perlindungan,” tegasnya.

Tak hanya wajib menjaga netralitas, Kapolda juga menekankan kepada personelnya yang bertugas mengawal Paslon untuk menjaga etika dan disiplin.

“Bersikap humanis dan jangan sekali kali melaksanakan kegiatan di luar dari tugas pengamanan Paslon. Seperti tidak ikut membantu menyebarkan pamflet, membagi bagikan sembako dan sejenisnya. Tetapkan fokus pada tugas sebagai pengawalan,” ujar alumni Akpol 1993 ini.

Hal lain, Kapolda juga juga berpesan agar para personel yang ikut dalan Pam Pengawalan Paslon Pilkada 2024 untuk mempersiapkan dan menjaga kesehatan fisik. Selain itu, terkait masalah kesejahteraan personel untuk melaksanakan pengamanan juga mendapatkan perhatian dari mantan Kapolda Jambi ini.

Sebelumnya, Karo Ops Polda Sumsel, Kombes Pol Muhammad Anis Prasetio Santoso,SIK,M.Si menyampaikan kegiatan pembekalan Pam VIP bagi Paslon Kepala dan Wakil Kepala Daerah untuk Pilkada Serentak 2024 ini berlangsung sehari.

“Dari total sebanyak 648 peserta yang mengikuti pembekalan kali ini, 20 diantaranya merupakan polisi wanita,” sebutnya.

Para peserta ini lanjut Anis, bakal mendapatkan pembekalan dari para pemateri di lingkup internal Polda Sumsel. Mulai dari Kapolda Sumsel, Irwasda, Kepala Biro Operasi (selaku penanggungjawab), Kabid Propam, Dirpam Obvit serta dari Ditlantas Polda Sumsel.

“Pada pembekalan personel Polri yang terlibat dalam pengawalan Paslon calon kepala daerah dan wakil kepala daerah juga dibekali dengan materi pembuatan perencanaan dan laporan kegiatan di lapangan,” papar Anis yang didampingi Kabag Binops Ro Ops AKBP H Andi Baso Rahman,SIK,M.Si

Turut hadir pada kegiatan pembekalan tersebut Ketua KPU Provinsi Sumsel Andika Pranata Jaya, Wakapolda Brigjen M Zulkarnain, Irwasda Kombes Ferry Handoko, para pejabat utama Polda, Kapolrestabes dan para Kapolres sejajaran Polda Sumsel serta para Kabag Ops Polres jajaran.

Editor : Mastari bolok

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.