Kambing Bekeliaran di Tengah Pasar Binuangen Sangat Meresahkan Pedagan Dan Pengunjug Pasar

oleh -948 Dilihat
oleh

Liputanabn.com | Lebak Banten.20-08-2023.hewan hewan ternak yang berkeliaran dipasar binuangeun, kec. Wanasalam kab, lebak.yang berkeliaran di pemukiman warga jelas sangat meresahkan para pedagang, dan para pengunjug pasar Binuangen .sehingga pedagang Dan pengunjung sangat mengeluhkan dengan banyak nya hewan ternak tersebut.

“Dari Dulu sampai sekarang aparatur Desa’ muara binuangen  tidak pernah bisa menertibkan hewan ternak/ kambing,sehingga banyak para pedagang Dan yang mengeluhkan.” terkait hewan kambing yang berkeliaran dipasar binuangeun. desa muara kec.Wanasalam Kab. Lebak Provinsi Banten.

Apakah pemerintah desa muara tidak mampuh menertibkan, hewan hewan tersebut padahal sudah jelas peraturan Desa'( perda) tentang hewan liar sehingga dari Dulu sampai sekarang di biarkan begitu sajah. padahal pemerintah sudah jelas menerapkan terkait UUD (perda No 4 tahun 2014) tentang hewan liar yang semistiya dijaga oleh sang pemiliknya.

“Aparatur Desa’muara dan instansi pemerintah terkait seolah diam begitu saja, tidak pernah memikirkan keluhan petani dan pedagang dipasar muara/binuangeun.padahal Desa-desa lain sudah bisa menertibkan hewan ternak liar di wilayah Desa merka.” cuma Desa muara dari dulu hingga sekarang tida pernah tertata terkait hewan ternak yang berkeliaran, kerna ada oknum perangat desa yang memeliki hewan ternak yang berkeliaran sehingga di biarkan beggituh sajah,

Cuman desa muara binuangen yang tidak mampuh untuk menertibkan ( perda) peraturan desa tentang hewan liar.sehingga dari Desa-desa lain’ juga membawa hewan ternak mereka untuk mencari makan di desa muara,seperti hewan sapi,kerbau kambing sehingga desa muara, Binuangen,jadi tempat berkeliarannya hewan ternak yang tidak di jaga sehingga banyak merugikan masyarakat desa muara binuangeun, dari petani, pedagang dan pemukiman warga, sehingga menimbulkan kotor dan bau sangat menyengat dengan adaya hewan ternak Liar selama ini.

Reporter : Bayu

Editor      : Bolok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.