Ketua DPC LIM Soroti Proyek Pemasangan Paving Block di Kampung Lebak Pendeuy, Tidak Sesuai Harapan Warga Sekitar 

oleh -165 Dilihat
oleh

Liputanabn.com | Lebak – Jaharudin, Ketua DPC Lembaga Indonesia Maju (LIM) Lebak Selatan, mengkritisi proyek pemasangan paving block di Kampung Lebak Pendeuy, Desa Sumberwaras, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, yang berlangsung Kamis, 28/08/2025.

Menurutnya, proyek yang berasal dari APBD Provinsi Banten tahun 2025 ini tidak dilakukan dengan prosedur pemadatan sebelum pemasangan. Bahkan, lapisan bawah paving block tidak menggunakan abu batu dan hanya melalui proses skrining saja, sehingga berpotensi merusak daya tahan jalan tersebut.

Jaharudin menjelaskan Kepada awak media bahwa pekerjaan ini merupakan bagian dari kegiatan peningkatan kualitas penyelenggaraan PSU (Penyediaan Sarana dan Prasarana Umum) Permukiman, khususnya jalan lingkungan. Pekerjaan dilaksanakan oleh CV. Karya Banten Lestari, tetapi ada dugaan bahwa mereka tidak menjalankan prosedur pekerjaan dengan baik.

“Kondisi lapisan bawah paving block tidak dipadatkan terlebih dahulu. Jika demikian, saya khawatir paving tidak akan tahan lama. Pemadatan diperlukan, terutama karena tanah di sekitar lokasi cukup labil mengingat dekat dengan areal persawahan,” ujar Jaharudin.

Dia menambahkan, penting bagi pelaksana untuk serius dalam melaksanakan pembangunan ini, karena setelah selesai, jalan tersebut akan digunakan masyarakat Kampung Lebak Pendeuy dan sekitarnya. Jika kualitas pengerjaan tidak memadai, jalan bisa cepat rusak, dan hal ini sangat membebani warga.

“Jangan sampai hanya beberapa bulan sudah rusak, tentu menyulitkan masyarakat. Kami berharap pelaksana tidak main-main dan mengikuti prosedur yang benar,” tambahnya.

Proyek ini menelan anggaran sekitar Rp189.430.000 dari APBD Banten, berdasarkan kontrak nomor 600/SPK.0586.UPPSU/DPerkim-3/2025, dengan waktu pelaksanaan selama 60 hari kalender. Pengerjaan dilakukan oleh CV. Karya Banten Lestari.

Beberapa warga sekitar juga meminta agar pekerjaan paving ini diperhatikan dengan serius. Mereka sangat mengharapkan jalan lingkungan yang berkualitas agar dapat digunakan secara maksimal, terutama untuk mendukung aktivitas ekonomi dan memudahkan distribusi hasil bumi masyarakat setempat.”

hingga berita ini di terbitkan belum ada penjelasan dari pihak terkait.”

Tandasnya ( Red tim )

 

Editor : Bolok ini

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.