Masyarakat Keluhkan Jembatan di Kampung Ciwadung Yang Kurang Perhatian dari Pemerintah Baik Pemkab Ataupun Pemerintah Desa Setempat,

oleh -573 Dilihat
oleh

Liputanabn.com | Lebak Banten – Warga kampung ciwadung desa cilegong ilir , kecamatan banjarsari kabupaten Lebak banten, bergotong royong memperbaiki jembatan yang hancur, jembatan yang terletak di kp ciwadung rt 016 rw 03 sepertinya kurang perhatian dari pemerintah baik pemkab ataupun pemerintah Desa setempat, meskipun warga sudah berulang kali memohon kepada kepala desa (jaro )untuk segera di perbaiki, karena kondisi nya sudah rusak parah dan nyaris tidak berfungsi, namun seperti nya kurang tanggapan, Senin 24/04/2023

Kepada awak media, Jhon Dany, dari Badan Peneliti Aset Negara lembaga Aliansi Indonesia menyampaikan keprihatinan nya terhadap warga desa cilegong ilir khusus nya warga kp ciwadung dan sekitar nya, pasal nya jembatan penghubung antar kampung tersebut tidak layak pakai, rapuh dan sangat membahayakan bagi penguna nya,

” Kami sudah sampaikan kepada kepala desa terkait keluhan masyarakat, satu tahun yang lalu, namun sampai saat ini belum ada realisasi untuk perbaikan, coba nanti kami usulkan ke pemkab ” Ujar Jhon

Di tempat pelaksanaan perbaikan jembatan tersebut warga bergumam dengan nada kekecewaan nya terhadap pemerintah Desa yang menurut mereka, kurang peduli nya terhadap jembatan tersebut, mereka berharap pemimpin(kades) yang baru lebih peduli, namun fakta nya lebih parah menurut mereka

Saking kesal nya salah satu tokoh masyarkat yang enggak di publis namanya, mengerutu sambil berkata ” Geus teu kudu pake duit pemerintah lah, sangheuk nunggu,eweuh perhatian ( sudah tidak usah nunggu uang dari pemerintah, kesal nunggu tidak ada perhatian nya” ) ucap nya

Pemerintah desa seharus nya lebih peka dan bisa memilah dan mengutamakan kepentingan masyarakat, terlebih kepada jembatan yang merupakan akses mobilitas masyarakat untuk menjalankan akrivitas nya

Sampai berita ini di tayangan, baik kepala desa (jaro )maupun kasi ekbang belum bisa dihubungi untuk di mintai tanggapan nya, (Red)

EditorĀ  : Bolok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.